Ahad 21 May 2023 14:18 WIB

Pernah Satu Tim di Chelsea, Lampard Puji Kualitas Kevin de Bruyne

Kini De Bruyne menjadi pemain tengah terbaik dunia dan Lampard seorang pelatih.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Gilang Akbar Prambadi
 Pemain Real Madrid Eduardo Camavinga mencoba menjegal pemain Manchester City Kevin De Bruyne (kanan) pada pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Liga Champions antara Manchester City dan Real Madrid di stadion Etihad di Manchester, Inggris, Kamis (18/5/2023) dini hari WIB.
Foto: AP Photo/Jon Super
Pemain Real Madrid Eduardo Camavinga mencoba menjegal pemain Manchester City Kevin De Bruyne (kanan) pada pertandingan sepak bola leg kedua semifinal Liga Champions antara Manchester City dan Real Madrid di stadion Etihad di Manchester, Inggris, Kamis (18/5/2023) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Chelsea FC, Frank Lampard mengeluarkan pujian setinggi langit untuk gelandang Manchester City, Kevin de Bruyne. The Blues akan bertamu ke markas City dalam lanjutan Liga Primer Inggris musim 2022/23.

Duel tersebut berlangsung di Stadion Etihad, Ahad (21/5/2023) malam WIB. Sebuah bigmatch tentu saja. Jelang partai itu, Lampard memilih mengeluarkan pernyataan positif tentang De Bruyne.

Baca Juga

Sekitar 10 tahun lalu, mereka berbagi kamar ganti di London Biru. Nama terakhir akhirnya pindah ke VfL Wolfsburg lalu merapat ke Man City. Bersama City, De Bruyne menjadi salah satu gelandang terbaik dunia.

"Saya selalu menyukai Kevin sebagai pemain. Saya menyukainya ketika dia bersama kami di Chelsea, dan saya menyukai dia saat ini sebagai pemain tengah kelas atas," kata Lampard, dikutip dari laman resmi klubnya.

Ia sedikit menyinggung situasi masa lalu mereka. Menurut Lampard, pada dasarnya ia dan De Bruyne tidak benar-benar terlibat persaingan. Di era itu, Chelsea menggunakan formasi 4-2-3-1.

Lampard berada di posisi nomor enam, alias salah satu dari dua gelandang jangkar. Sementara, yuniornya itu berjuang mengisi area nomor 10 atau winger. Sang arsitek mengaku tak tahu-menahu apa yang terhadi antara De Bruyne dengan pelatih.

"Sekarang saya menghormati fakta dia pergi untuk bermain secara reguler. Anda dapat melihat rasa lapar dalam permainannya. Dia selalu ingin menunjukkan bakat yang ia miliki," ujar juru taktik yang bulan depan berusia 45 tahun itu.

Lampard mengetahui pasukannya harus mewaspadai pria Belgia itu. Kubu tamu bakal mendapat tantangan berat. Mereka bertemu lawan yang sedang bagus-bagusnya.

Sebelum partai ini berlangsung, City sudah dipastikan menjuarai Liga Primer musim 2022/23. Itu setelah Arsenal tumbang di markas Nottingham Forest. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement