Sabtu 20 May 2023 17:16 WIB

ASI dari Ibu Vegan Lebih Sehat untuk Bayi? Ini Faktanya

Pola makan ibu sangat memengaruhi komposisi nutrisi ASI.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Ibu menyusui (Ilustrasi). Ibu menyusui yang mengikuti pola makan vegan dibandingkan dengan ibu dengan pola makan omnivora tidak menunjukkan perbedaan dalam konsentrasi vitamin B2 atau karnitin dalam ASI.
Foto: Republika
Ibu menyusui (Ilustrasi). Ibu menyusui yang mengikuti pola makan vegan dibandingkan dengan ibu dengan pola makan omnivora tidak menunjukkan perbedaan dalam konsentrasi vitamin B2 atau karnitin dalam ASI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kadar karnitin dan vitamin B2 dalam ASI merupakan dua elemen yang sangat penting bagi pertumbuhan bayi baru lahir. Keduanya tidak terpengaruh oleh pola makan vegan. Ini adalah temuan dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh Amsterdam University Medical Centre.

Studi ini menemukan bahwa ibu menyusui yang mengikuti pola makan vegan dibandingkan dengan ibu dengan pola makan omnivora tidak menunjukkan perbedaan dalam konsentrasi vitamin B2 atau karnitin dalam ASI, meskipun nutrisi ini ditemukan dalam konsentrasi tertinggi dalam produk hewani. Penelitian ini dipresentasikan pada Pertemuan Tahunan ke-55 European Society for Paediatric Gastroenterology, Hepatology and Nutrition (ESPGHAN).

Baca Juga

Dengan menggunakan teknik yang memisahkan sampel menjadi bagian-bagiannya dan menganalisis massanya, penelitian ini menantang asumsi bahwa anggapan bahwa bayi yang disusui oleh ibu vegan mungkin berisiko lebih tinggi terkena kekurangan vitamin B2 atau karnitin. Pola makan ibu sangat memengaruhi komposisi nutrisi ASI, yang penting untuk perkembangan anak. Dengan meningkatnya pola makan vegan di seluruh dunia, juga oleh para ibu menyusui, ada kekhawatiran tentang kecukupan nutrisi ASI mereka.

"Jadi, sangat penting untuk mengetahui konsentrasi nutrisi ASI pada ibu vegan,” kata peneliti utama, dr Hannah Juncker, seperti dilansir Hindustan Times, Sabtu (20/5/2023).

Vitamin B2 (riboflavin) merupakan faktor pendukung penting bagi enzim yang terlibat dalam banyak jalur biologis. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa kekurangan vitamin B2 yang signifikan pada bayi dapat menyebabkan anemia dan masalah neurologis.

Peran biologis utama karnitin adalah dalam metabolisme energi. Kekurangan karnitin pada bayi dapat menyebabkan gula darah rendah, serta kemungkinan disfungsi jantung dan otak. Asupan karnitin dan konsentrasi plasma selanjutnya juga ditemukan lebih rendah pada mereka yang menjalani pola makan vegan dibandingkan dengan pola makan omnivora.

Penelitian sebelumnya bahkan menunjukkan bahwa wanita menyusui mungkin perlu meningkatkan konsumsi produk hewani mereka untuk menghindari kekurangan nutrisi selama menyusui. Studi terbaru ini menunjukkan bahwa pengaruh pola makan vegan ibu terhadap dua nutrisi penting dalam ASI mungkin kurang signifikan daripada yang disarankan sebelumnya.

Meskipun penelitian ini melaporkan konsentrasi serum free carnitine dan acetyl karnitin yang lebih rendah pada ibu vegan, namun tidak ada perbedaan konsentrasi karnitin ASI di antara kelompok penelitian.“Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa konsentrasi vitamin B2 dan karnitin dalam ASI tidak dipengaruhi oleh konsumsi pola makan vegan. Hasil ini menunjukkan bahwa pola makan vegan pada ibu menyusui bukanlah risiko untuk pengembangan kekurangan vitamin B2 atau karnitin pada bayi yang disusui,” kata dr Juncker.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement