Rabu 03 May 2023 19:32 WIB

Ungkapan Pilu Sang Kapten Soal Kiprah Chelsea pada Musim Ini

Musim ini adalah yang terburuk bagi dia selama di Chelsea.

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Kapten Chelsea Cesar Azpilicueta. Chelsea saat ini
Foto: AP/Alastair Grant
Kapten Chelsea Cesar Azpilicueta. Chelsea saat ini

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bek kanan sekaligus kapten Chelsea, Cesar Azpilicueta, tidak bisa lagi menyembunyikan kekecewaan terkait keterpurukan yang dialami The Blues pada musim ini. Musim ini menjadi titik terendah kiprah The Blues sejak Azpilicueta resmi memperkuat klub asal London Barat itu pada 2012 silam.

Berada di peringkat ke-12 dengan raihan 39 poin dari 33 laga, Chelsea justru lebih dekat dengan zona degradasi ketimbang papan atas klasemen sementara Liga Primer Inggris musim ini. Chelsea hanya terpaut sembilan poin dari zona degradasi dan telah tertinggal 17 poin dari peringkat kelima klasemen sementara Liga Primer Inggris, yang ditempati Liverpool.

Baca Juga

Peluang Chelsea untuk bisa tampil di kompetisi Eropa pun terasa begitu tipis. Selain harus bisa memetik poin maksimal di lima laga sisa Liga Primer Inggris, Chelsea mesti berharap tim-tim lain di atasnya gagal memaksimalkan poin pada penghujung Liga Primer Inggris musim ini.

Kekalahan, 1-3, dari Arsenal pada pekan ke-34 Liga Primer Inggris, Rabu (3/5/2023) dini hari WIB, memperpanjang rekor negatif penampilan The Blues. Kampiun Liga Champions musim 2020/2021 itu menelan kekalahan di enam laga terakhir di semua ajang. Total, Chelsea tidak pernah menang di sembilan laga terakhir di semua kompetisi.

Menilik keterpurukan ini, Azpilicueta pun tidak segan menyebut musim ini sebagai kiprah terburuk The Blues selama berseragam Chelsea. Kendati begitu, pemain paling senior di skuad Chelsea saat ini tidak mau lepas tanggung jawab. Bek berusia 33 tahun itu bertekad untuk bisa membawa kembali Chelsea ke jalur kemenangan setidaknya sebelum musim ini berakhir.

''Ini menjadi laju terburuk Chelsea sejak saya berada di klub ini. Kami yang berada di atas lapangan. Kami harus mengubah kondisi ini dan membawa tim ini bangkit. Saat ini menjadi periode yang sulit buat semua pemain. Kami mesti bisa melewatinya. Masih banyak pekerjaan yang harus kami lakukan,'' kata Azpilicueta seperti dikutip Mirror, Rabu (3/5/2023).

Penilaian pemain bertahan asal Spanyol itu tidak berlebihan. Setidaknya sejak musim 2012/2013 atau saat Azpilicueta bergabung, Chelsea selalu mampu bersaing di level tertinggi. Selama periode tersebut, The Blues bahkan mampu dua kali merengkuh titel Liga Primer Inggris, satu gelar juara Piala FA, satu titel Piala Liga Inggris, dan satu gelar juara Liga Champions.

Capaian terburuk The Blues selama periode itu adalah saat finish di peringkat kelima Liga Primer Inggris pada musim 2017/2018. Bahkan, pada saat itu, Chelsea masih mampu menutup musim kompetisi dengan raihan titel Piala FA. Kini, hanya berselang dua musim setelah menjadi raja di Liga Champions, The Blues terancam tidak lagi tampil di kompetisi Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement