Rabu 01 Mar 2023 18:20 WIB

Mulai Muncul Keraguan Xavi tak Bisa Memotivasi Pemain Barcelona, Benarkah?

Xavi dianggap kebingungan untuk mengeluarkan kemampuan terbaik pemainnya.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez (kiri) memberi isyarat saat Jules Kounde melakukan lemparan ke dalam pada pertandingan LaLiga antara Real Betis dan FC Barcelona, ??di Seville, Spanyol,  Kamis (2/2/2023) dini hari WIB.
Foto: EPA-EFE/Julio Munoz
Pelatih Barcelona Xavi Hernandez (kiri) memberi isyarat saat Jules Kounde melakukan lemparan ke dalam pada pertandingan LaLiga antara Real Betis dan FC Barcelona, ??di Seville, Spanyol, Kamis (2/2/2023) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA -- Muncul keraguan terhadap kemampuan Xavi Hernandez dalam memotivasi pemain berada ke dalam permainan level tinggi. Itu menyusul kegagalan Barcelona lolos ke babak 16 besar Liga Europa usai disingkirkan Manchester United. Blaugrana juga kalah dari Almeria di La Liga.

Kini Xavi dihadapkan dengan masalah cederanya Pedri. Kemudian Robert Lewandowski juga cedera ketika menghadapi Almeria sehingga akan absen melawan Real Madrid dalam pertandingan Copa del Rey. Namun yang lebih menjadi sorotan bagaimana Xavi kurang mampu memberikan motivasi kepada pemain.

Baca Juga

Lewandowski yang merupakan striker tajam di Eropa terlihat sedikit kurang motivasi. Menurut jurnalis yang berbasis di Barcelona,nJoan Fontes, Xavi berdiskusi dengan Pepe Reina usai pertandingan antara Villarreal melawan Barcelona baru-baru ini. Keduanya adalah sahabat dekat saat masih di La Masia dan  Spanyol.

“Xavi berkata 'Bagaimana saya bisa memotivasi Lewandowski untuk memenangkan gelar itu?',” ungkap Fontes tentang kata-kata Xavi jelang melawan MU dilansir dari football espana, Rabu (1/3/2023).

Melihat hal tersebut, Fontes kian meragukan kemampuan Xavi dalam memotivasi pemain bermain di level yang lebih tinggi. Terlepas dari fakta memotivasi adalah pekerjaan Xavi, Cules mengkhawatirkan bahwa beberapa pemain tidak memberikan segalanya di setiap pertandingan.

Barcelona tersingkir di fase grup Liga Champions sehingga harus bermain di Liga Europa. Tetapi harud terlebih dahulu melalui babak playoff 16 besar dengan menghadapi MU. Blaugrana tersingkir. Di La Liga, Barcelona memimpin klasemen dengan keunggulan tujuh poin atas tim peringkat kedua, Real Madrid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement