Senin 06 Feb 2023 14:36 WIB

Gerindra Kota Bandung Targetkan Kursi Bertambah di Pileg 2024

Kursi DPRD dari Partai Gerindra saat ini berjumlah delapan.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Wali Kota Bandung Yana Mulyana.
Foto: Republika/Dea Alvi Soraya
Wali Kota Bandung Yana Mulyana.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --  DPC Partai Gerindra Kota Bandung menargetkan, perolehan kursi di lembaga DPRD bertambah pada pemilihan legislatif (pileg) tahun 2024 mendatang. Kursi DPRD dari Partai Gerindra saat ini berjumlah delapan.

"Kita target (pileg) 2024 harus menang, di legislatif berapapun kursinya menang yang jelas nambah," ujar Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bandung Toni Wijaya saat acara peringatan HUT partai Gerindra ke 15 di kantor DPC, Jalan Talaga Bodas, Kota Bandung, Senin (6/2/2023).

Baca Juga

Tidak hanya itu, dia menargetkan, pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung tahun 2024 dapat dimenangkan. Namun, sejauh ini partai fokus terlebih dahulu untuk pileg dan pemilihan presiden (pilpres).

"Mudah-mudahan bisa kita lagi yang menang. Siapapun yang menjadi calonnya itu keputusan DPP," katanya.

 

Toni melanjutkan, Wali Kota Bandung Yana Mulyana saat ini masuk dalam nominasi yang akan diusung pada pemilihan mendatang. Apalagi yang bersangkutan merupakan salah satu kader dan dewan penasehat.

"Pak Yana masuk nominasi, karena pak Yana salah satu kader juga ketua dewan penasehat," katanya.

Terkait nama-nama di luar kader yang akan diusung nanti, ia mengaku belum membahas hal tersebut termasuk koalisi. Sebab saat ini partai tengah fokus memenangkan di pileg dan pilpres. "Koalisi gimana (DPP) pusat, SK pilwalkot dan caleg di pusat," katanya.

Jelang perhelatan politik tahun 2024, ia pun akan fokus menggarap pemilih pemula atau milenial. Sebab keberadaan dan jumlah mereka di Kota Bandung sangat banyak.

Toni menambahkan di ulang tahun partai Gerindra ke 15, organisasi menyalurkan santunan untuk yatim dan duafa sebanyak 50 orang. Serta memberikan santunan kepada keluarga dari anggota yang meninggal.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement