Selasa 31 Jan 2023 20:47 WIB

Ketua Komite Banding Pemilihan PSSI Persilakan Bakal Calon Tercoret untuk Ajukan Banding

Tahapan banding bakal calon Exco PSSI yang tidak lolos mulai 1-3 Februari 2023.

Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi/ Red: Israr Itah
Ketua Komite Banding Pemilihan (KBP) Gusti Randa setelah pengumuman daftar calon sementara (DCS) Komite Eksekutif PSSI 2023-2027 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakartan, Selasa (31/1/2023).
Foto: Republika/Afrizal Rosikhul Ilmi
Ketua Komite Banding Pemilihan (KBP) Gusti Randa setelah pengumuman daftar calon sementara (DCS) Komite Eksekutif PSSI 2023-2027 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakartan, Selasa (31/1/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Pemilihan (KP) PSSI telah mengumumkan daftar calon sementara (DCS) Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2023-2027 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (31/1/2023). KP kemudian menyerahkan berkas DCS tersebut kepada Komite Banding Pemilihan (KBP) untuk tahapan banding yang akan berlangsung mulai 1-3 Februari 2023.

Ketua KBP PSSI Gusti Randa mengatakan pada tahapan selanjutnya KBP akan memeriksa dokumen banding oleh para bakal calon yang tidak lolos mulai 3-5 Februari 2023. Setelah itu, akan diumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) Exco PSSI pada 6 Februari 2023. Gusti mengatakan mekanisme banding cukup hanya memberikan dokumen yang dianggap kurang oleh KP.

Baca Juga

"Kami punya waktu tiga hari. Tanggal 1, 2, dan 3 memeriksa mereka-mereka yang merasa tidak puas di tingkat pertama, banding, nanti mereka akan ke kami. Kami akan periksa kembali, memverifikasi lagi, tanggal 1, 2, 3 nanti tanggal 6 baru kami akan melakukan penetapan DCT," kata Gusti kepada wartawan, Selasa (31/1/2023).

Gusti mengatakan para bakal calon yang gagal masuk DCS cukup dengan mengirimkan dokumen untuk melengkapi persyaratan yang kurang. "Mereka harus memasukkan sesuatu yang menguatkan diri mereka, ya tentu itu sifatnya dokumen, nanti kita akan memeriksa dokumen itu," kata dia.

Dia mengatakan, sejauh ini pihaknya menelaah satu persatu apa masalah yang menyebabkan masing-masing bakal calon itu tidak lolos ke DCS. Dia memastikan KBO akan berlaku adil kepada setiap bakal calon, terutama yang merasa keberatan karena tidak diloloskan dalam verifikasi tahap pertama oleh KP.

"Mudah-mudahan kalau sudah kita tahu satu per satu masalahnya, kalau mereka ingin banding ya silakan. Apa dokumen yang dikatakan belum lengkap di tingkat pertama itu, lengkapi kepada kami.

Prinsipnya kami KBP sebagai muara terakhir dan percayakanlah kepada KP dan KBP. Kami pasti akan berlaku adil, fair, yang ujung-ujungnya untuk sepak bola nasional," ujarnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement