Rabu 25 Jan 2023 03:45 WIB

Diuntungkan karena Lawan Cedera, Fajar: Tak Tega, tapi Namanya di Lapangan

Fajar Alfian menegaskan ketika di lapangan semua adalah lawan tanpa pandang bulu.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Endro Yuwanto
Pasangan ganda putra Indonesia ranking satu dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto usai pertandingan hari pertama Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023).
Foto: Republika/Rahmat Fajar
Pasangan ganda putra Indonesia ranking satu dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto usai pertandingan hari pertama Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan ganda putra Indonesia ranking satu dunia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus melalui pertandingan rubber-gim untuk mengalahkan juniornya Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan pada hari pertama Indonesia Masters 2023, di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (24/1/2023). Namun kemenangan itu diuntungkan dengan cederanya Yeremia sejak gim pertama.

Fajar Alfian mengakui Yeremia sedang bermasalah dengan kaki kanannya. Ia mengeklaim itu terlihat dari gerakan-gerakan Yeremia selama pertandingan sehingga lebih banyak dicover oleh rekannya Pramudya. Di gim kedua dan ketiga permainan Yeremia/Pramudya lebih bertahan.

Baca Juga

"Jujur kita juga gak tega, tapi ya namanya di lapangan," ujar Fajar usai pertandingan.

Fajar menegaskan ketika di lapangan semua adalah lawan tanpa pandang bulu itu adalah rekan satu pelatnas. Ia bersyukur bisa melajut ke babak 16 besar meski harus melalui rubber-gim.

Fajar mengakui berstatus sebagai peringkat satu dunia juga menjadi beban. Namun ia berusaha santai menjalaninya dan akan selalu menikmati pertandingan.

Muhammad Rian Ardianto menambahkan, lawan bermain sangat baik pada gim pertama. Ia dan rekannya sempat kewalahan dengan permainan drive Pramudya/Yeremia. Tetapi ia mengaku tidak menyerah. "Ya mungkin perlu adaptasi lapangan. Di sini berasa banget anginnya," katanya menjelaskan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement