Kamis 29 Dec 2022 09:38 WIB

5 Perusahaan di Korsel Tarik Ribuan Kendaraan Gara-Gara Masalah Komponen

Beberapa merek mobil yang dijual di Korsel mengalami masalah komponen.

Spion mobil (Ilustrasi). Beberapa merek mobil yang dijual di Korsel mengalami masalah komponen.
Foto: pixabay
Spion mobil (Ilustrasi). Beberapa merek mobil yang dijual di Korsel mengalami masalah komponen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Hyundai Motor Co., BMW Korea, Stellantis Korea, dan dua perusahaan lain di Korea Selatan akan secara sukarela menarik hampir 8.500 kendaraan. Penarikan ini dilakukan untuk memperbaiki komponen yang rusak.

Dikutip dari Yonhap, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur dan Transportasi negara itu, Kamis (29/12/2022) mengatakan lima perusahaan, termasuk Volkswagen Group Korea dan Daimler Trucks Korea, menarik kembali 8.482 unit dari 15 model berbeda.

Baca Juga

Persoalan yang mendorong penarikan termasuk masalah perangkat lunak terkait baterai pada model BMW i4 eDrive40, alternator yang rusak pada SUV Genesis GV70, dan sistem pengereman anti-penguncian yang rusak pada SUV Jeep Grand Cherokee yang diimpor oleh Stellantis.

Stellantis, perusahaan patungan 50:50 antara pembuat mobil AS Fiat Chrysler Automobiles dan pembuat mobil Prancis PSA Group, menjual model merek Jeep, Peugeot dan DS di Korea Selatan. DS awalnya diperkenalkan sebagai sub merek mewah Citroen dan kemudian menjadi merek yang berdiri sendiri.

Hyundai menjual model GV60, GV70, GV80 SUV dan G70, G80, G90 di bawah merek Genesis di pasar global.

Pemilik kendaraan tersebut dapat mengunjungi pusat perbaikan dan layanan yang ditunjuk perusahaan untuk mengganti suku cadang secara gratis.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement