Senin 12 Dec 2022 16:43 WIB

Prodi Arsitek FT Unkris Gelar Kuliah Umum Langsung dari Pelaku Bisnis Properti

Belajar langsung dari sumbernya jadi keberuntungan bagi dosen dan mahasiswa Unkris.

 Wadek III Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana (FT Unkris) Nazaruddin Khuluk (paling kiri) berfoto bersama Managing Director Synthesis Huis, Aldo Daniel (nomor empat dari kanan) dan Kepala Program Studi Arsitektur FR Unkris Astria Melanira (nomor lima dari kiri) seusai Kuliah Umum Arsitektur di Kampus Unkris, Kamis (8/12/2022).
Foto: Dok. Unkris
Wadek III Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana (FT Unkris) Nazaruddin Khuluk (paling kiri) berfoto bersama Managing Director Synthesis Huis, Aldo Daniel (nomor empat dari kanan) dan Kepala Program Studi Arsitektur FR Unkris Astria Melanira (nomor lima dari kiri) seusai Kuliah Umum Arsitektur di Kampus Unkris, Kamis (8/12/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Krisnadwipayana (FT Unkris) menggelar Kuliah Umum Arsitektur dengan menghadirkan Managing Director Synthetis Huis, Aldo Daniel, pada Kamis (8/12/2022). Kuliah umum yang digelar secara luring di Kampus Unkris tersebut menjadi bagian dari implementasi program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) seperti digaungkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Kuliah umum dan sharing session yang dipandu dosen Prodi Arsitektur Unkris Ayu Oktaviani tersebut dihadiri oleh Wakil Dekan (Wadek) III FT Unkris Nazaruddin Khuluk dan Kaprodi Arsitek Astria Melanira.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada manajemen Synthetis Huis yang telah bersedia berbagi pengalaman kepada para mahasiswa dan dosen Prodi Arsitektur Unkris. Menggali dan mendapatkan informasinya langsung dari pelaku bisnis properti yang sangat berpengalaman seperti Synthetis Huis tentu akan jauh lebih menarik dan mudah dipahami oleh mahasiswa,” kata Wadek III FT Unkris Nazaruddin Khuluk dalam sambutannya seperti dalam siaran persnya, Senin (12/12/2022).

Nazaruddin berharap kuliah umum ini dapat merangsang jiwa entrepreneurship, khususnya mahasiswa Prodi Arsitektur di bidang properti. Apalagi dalam kuliah umum tersebut para mahasiswa Arsitektur Unkris diajak mengenal lebih dekat tentang keunggulan desain hunian hingga manajemen pengembangan sebuah kawasan hunian terpadu melalui Synthesis Huis.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Program Studi Arsitektur Unkris Astria Melanira mengatakan, sebagai calon arsitek, mahasiswa perlu memiliki ilmu di bidang multidisplin guna memperkaya wawasan dan pemahaman serta mempertajam daya analisis mahasiswa. “Hari ini mahasiswa dapat belajar langsung dari pelaku usaha bidang properti, yang tentu saja bisa memperkaya wawasan dan pehamanan mahasiswa arsitektur,” kata dia.

Menurut Astria, belajar langsung dari sumbernya (pelaku bisnis properti) seperti Synthethis Huis, merupakan keberuntungan bagi dosen dan mahasiswa Unkris. Paling tidak, keilmuan ini merupakan pembuktian adanya langkah awal implementasi program kurikulum MBKM yang bertujuan mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan untuk bekal memasuki dunia kerja.

Astria juga menilai bahwa kuliah umum yang membuka ruang sharing session antara pelaku bisnis properti dengan mahasiswa, setidaknya telah membuka paradigma baru bahwa pelaku bisnis properti tidak hanya mengejar kebutuhan pasar, tetapi juga membutuhkan kajian keilmuan terbaru dari sudut pandang institusi pendidikan arsitektur. “Kami berharap, tukar ilmu ini akan menambah wawasan bagi kedua belah pihak,” jelasnya.

Astria mengatakan, dalam hal penataan kawasan perkotaan yang dinamis, dibutuhkan seorang planner dan disainer yang berpengetahuan secara holistik. Kedua profesi tersebut harus duduk berdampingan guna menghadirkan solusi untuk merancang suatu produk yang livable dan suistainable.

Sementara itu, Managing Director Synthesis Huis, Aldo Daniel, dalam paparannya terkait desain hunian mengatakan, menjadi seorang arsitek harus terus menerus belajar dan meng-update pengetahuan dari berbagai disiplin ilmu. Karena sejatinya ilmu desain dan rancangan konstruksi itu terus berkembang. Ia berharap melalui paparannya terkait desain hunian, dapat menginspirasi para mahasiswa arsitektur untuk terus berkarya.

“Kami berharap, kuliah umum ini bisa bermanfaat bagi mahasiswa arsitektur Unkris, dan semoga desain hunian yang kami kembangkan ini bisa menginspirasi para mahasiswa untuk berkarya,” jelas Aldo.

Di tempat terpisah, Rektor Unkris Dr Ir Ayub Muktiono menyambut baik kehadiran manajemen Synthetis Huis ke lingkungan kampus Unkris untuk berbagi ilmu dan pengalaman seputar dunia properti. Dengan hadirnya praktisi ke lingkungan kampus, maka diharapkan mahasiswa tidak hanya menguasai ilmu secara teoritis tetapi juga memiliki gambaran bagaimana mengaplikasikan ilmunya dalam dunia nyata.

“Kuliah umum ini rutin digelar Unkris dengan menghadirkan narasumber dari berbagai disiplin ilmu guna membuka wawasan mahasiswa dan dosen Unkris,” kata Rektor Unkris itu.

Menurut Dr Ayub, kegiatan kuliah umum dengan menghadirkan para praktisi, memungkinkan para mahasiswa belajar langsung dari para ahlinya yang tentu memiliki nuansa yang berbeda. “Kehadiran pelaku bisnis pada kegiatan perkuliahan ini sejalan dengan program Kemendikbudristek melalui program praktisi mengajar MBKM,” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement