Senin 12 Dec 2022 09:24 WIB

Mantan Pelatih Juventus Kirim Pujian buat Penampilan Rabiot di Piala Dunia

Kegemilangan Rabiot bersama Prancis membuat Zaccheroni bertanya-tanya.

Rep: Rahmat Fajar  / Red: Muhammad Akbar
 Adrien Rabiot (Kanan) dari Prancis merayakan dengan rekan setimnya Ousmane Dembele setelah mencetak skor 1-1 dengan sundulan selama pertandingan sepak bola grup D Piala Dunia 2022 antara Prancis dan Australia di Stadion Al Janoub di Al Wakrah, Qatar, 22 November 2022.
Foto: EPA -EFE/Tolga Bozoglu
Adrien Rabiot (Kanan) dari Prancis merayakan dengan rekan setimnya Ousmane Dembele setelah mencetak skor 1-1 dengan sundulan selama pertandingan sepak bola grup D Piala Dunia 2022 antara Prancis dan Australia di Stadion Al Janoub di Al Wakrah, Qatar, 22 November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN--Mantan pelatih Juventus Alberto Zaccheroni menilai Adrien Rabiot adalah pemain paling penting setelah Kylian Mbappe pada skuad Prancis di Piala Dunia Qatar 2022.

Ayam Jantan telah lolos ke babak semifinal usai menyingkirkan Inggris 2-1. Mereka berpotensi kembali lolos ke final bahkan juara untuk kedua kalinya secara beruntun.

Kegemilangan Rabiot bersama Prancis membuat Zaccheroni bertanya-tanya tentang perlakuannya di Juventus. Ia mempertanyakan mengapa sedikit yang mencintainya di skuad Bianconeri.

“Dia mengalami Piala Dunia yang luar biasa. Gelandang Juventus adalah pemain paling penting bagi Prancis di turnamen ini setelah Mbappé,” Ia menegaskan dilansir dari football Italia, Senin (12/12).

Rabiot telah menyumbang satu gol dan satu assist dalam lima pertandingan Prancis di Piala Dunia Qatar. Kontribusinya begitu sentral di lini tengah Prancis.

Ia mampu membangun serangan dan membantu pertahanan tim. Ia menjawab peran yang ditinggalkan Paul Pogba dan N’Golo Kante yang gagal ikut ke Qatar karena cedera.

Masa depan Rabiot bersama Juventus belum jelas di mana kontraknya akan habis pada akhir musim. Rabiot telah memberikan sinyal tertarik bermain di Liga Inggris.

Manchester United sejatinya telah menyetujui biaya transfer pada musim panas tetapi mereka menolak memenuhi tuntutan gajinya sebesar 10 juta Euro per musim.

Tuntutan gaji yang besar tersebut yang ditengarai juga menjadi penyebab mengapa Nyonya Tua enggan memperpanjang kontraknya.

Rabiot didatangkan Juventus dari Paris Saint-Germain pada Juli 2019. Musim ini, ia tampil 11 pertandingan di Serie A dan menyumbang tiga gol dan dua assist.

Total ia tampil 145 pertandingan di semua kompetisi dan menyumbang 11 gol serta delapan assist.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement