Kamis 08 Dec 2022 02:17 WIB

BNPT Belum Pastikan Keterlibatan Jaringan Tertentu Terkait Bom Bunuh Diri di Astanaanyar

BNPT belum pastikan jaringan tertentu terlibat aksi bom bunuh diri di Astanaanyar.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Bayu Hermawan
Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar
Foto: Republika/Flori sidebang
Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan apakah ada keterlibatan atau tidak dari jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) maupun Jemaah Islamiyah (JI) dalam serangan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Bandung. Boy menyebut, penyelidikan dan pengumpulan data masih dilakukan.

"Kita belum bisa pastikan karena ini karakter-karakter yang selama ini misi-misi apakah JAD, JI bisa dengan cara-cara modus operandi seperti ini. Jadi perlu data lanjutan untuk kita simpulkan ke sana," kata Boy di Jakarta.

Baca Juga

Boy pun mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi pihak-pihak terkait untuk menyelidiki insiden ini. Ia pun mengingatkan agar semua pihak lebih waspada. "Jadi dampak dari peristiwa ini kami yakin perlu waspada lanjut karena apa, karena kita tidak ingin ada (kejadian serupa di) tempat lain," ujarnya.

"Jadi dalam menghadapi ini kita terus koordinasi dengan aparat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan, termasuk masyarakat sendiri. Ini kan sebuah kondisi yang kita harus totalitas bersama, karena mereka (teroris) bisa hadir di mana saja. Hadir tiba-tiba di tempat ini bisa," tambahnya menjelaskan.

Sebelumnya, sebuah ledakan yang diduga merupakan bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu, sekitar pukul 08.30 WIB.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol. Aswin Sipayung mengatakan tiga polisi mengalami luka akibat bom bunuh diri tersebut. Menurutnya tiga anggota polisi itu sudah dilarikan ke rumah sakit akibat terluka. Sedangkan pelaku bom bunuh diri satu orang laki-laki itu dipastikan meninggal dunia.

Saat kejadian ledakan, menurutnya anggota Polsek Astanaanyar sedang melaksanakan apel pagi. Kemudian, ada seorang laki-laki yang menerobos masuk sambil mengacungkan senjata tajam. "Anggota menghindar, dan terjadi ledakan, pelaku membawa bom," ujar dia.

Saat ini polisi masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian. Ruas Jalan Astanaanyar di sekitar lokasi pun ditutup sementara dan dijaga oleh polisi bersenjata.

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement