Rabu 07 Dec 2022 20:35 WIB

China Harap Perkuat Solidaritas dan Kerja Sama dengan Dunia Arab

Xi Jinping hadiri penyelenggaraan China-Arab States Summit pertama di Arab Saudi.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Esthi Maharani
Pemerintah China berharap dapat memperkuat solidaritas dan kerja sama dengan negara-negara Arab. Hal itu disampaikan menjelang penyelenggaraan China-Arab States Summit pertama di Arab Saudi.
Foto: AP/Jack Taylor/Pool Agence France Presse
Pemerintah China berharap dapat memperkuat solidaritas dan kerja sama dengan negara-negara Arab. Hal itu disampaikan menjelang penyelenggaraan China-Arab States Summit pertama di Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Pemerintah China berharap dapat memperkuat solidaritas dan kerja sama dengan negara-negara Arab. Hal itu disampaikan menjelang penyelenggaraan China-Arab States Summit pertama di Arab Saudi.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) China Mao Ning mengatakan, Presiden China Xi Jinping akan berpartisipasi langsung dalam perhelatan perdana China-Arab States Summit.

“Ini akan menjadi acara diplomatik terbesar dan tingkat tertinggi antara China dan dunia Arab sejak berdirinya Republik Rakyat China. Konferensi tingkat tinggi (KTT) ini akan menjadi tonggak penting dalam sejarah hubungan China-Arab,” ucap Mao dalam pengarahan pers, Rabu (7/12/2022), dikutip laman resmi Kemenlu China.

Mao menjelaskan, di tengah percepatan perubahan global dan pandemi yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam satu abad terakhir, dunia telah memasuki periode baru fluiditas serta perubahan.

“Menyelenggarakan China-Arab States Summit pertama merupakan keputusan strategis bersama kedua belah pihak untuk memperkuat solidaritas dan koordinasi dalam situasi saat ini,” ujarnya.

Dia berharap, penyelenggaraan KTT tersebut akan memberikan kesempatan bagi China dan dunia Arab untuk lebih mengeksplorasi ide-ide yang dapat mengembangkan hubungan kedua belah pihak.

“Kami berharap untuk membangun pemahaman bersama yang lebih strategis tentang isu-isu regional dan internasional utama guna mengirimkan pesan yang kuat tentang tekad kami untuk memperkokoh solidaritas dan koordinasi, saling memberikan dukungan yang kuat, mempromosikan pembangunan bersama serta membela multilateralisme,” ucap Mao.

Kunjungan Xi Jinping ke Arab Saudi adalah untuk memenuhi undangan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud. Dia dijadwalkan tiba di Riyadh pada Kamis (8/12/2022) dan akan berada di negara tersebut hingga Jumat (9/12/2022). Sebelum berpartisipasi dalam China-Arab States Summit, Xi akan terlebih dulu menghadiri Saudi Arabia-China Summit. Penguatan hubungan bilateral dilaporkan akan menjadi isu utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut.

Selain kedua KTT tadi, Xi juga diagendakan menghadiri China-Gulf Cooperation Council (GCC) Summit. Dalam KTT itu, Xi dan pemimpin negara-negara Teluk akan membahas tentang peningkatan kerja sama di berbagai bidang.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement