Senin 28 Nov 2022 16:06 WIB

Bappeda Dalami Tim Kecil Pembahas Nasib Jakarta tak Lagi IKN

Tim kecil pembahas nasib Jakarta saat ini sedang dalam proses pembentukan

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Nur Aini
Pemandangan kota Jakarta, ilustrasi. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) mendalami tim kecil untuk memfokuskan Jakarta ke depan pasca-tidak lagi menjadi ibu kota negara (IKN).
Foto: EPA-EFE/Bagus Indahono
Pemandangan kota Jakarta, ilustrasi. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) mendalami tim kecil untuk memfokuskan Jakarta ke depan pasca-tidak lagi menjadi ibu kota negara (IKN).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) mendalami tim kecil untuk memfokuskan Jakarta ke depan pasca-tidak lagi menjadi ibu kota negara (IKN). Usulan tim kecil itu, berdasarkan permintaan Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa saat menemui Pj Gubernur DKI Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/11/2022).

 

Baca Juga

“Kita sedang konsultasi dengan Bappenas untuk sama-sama menyusun tim kecil,” kata Kepala Bappeda DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania kepada awak media di Balai Kota, Senin (28/11/2022).

Menurutnya, tim kecil saat ini sedang dalam proses pembentukan dan akan ditargetkan selesai secepat mungkin. Namun demikian, dia tak menyebut kapan pembentukan dan awal pembahasan tim kecil dilakukan.

Dia tak membantah soal kemungkinan penghapusan wali kota dan bupati Jakarta. Walaupun, kata dia, pihaknya masih akan menunggu hasil pembahasan dan pembentukan tim lebih jauh ke depannya. “Nanti kita tunggu hasil pembahasannya ya,” ujarnya.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, pihaknya sempat bertemu dengan Menteri PPN/Bappenas Suharso Monoarfa di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (24/11/2022). Menurut dia, perbincangan difokuskan pada Jakarta ke depan pasca-tidak lagi menjadi ibu kota negara (IKN). “Pak menteri memohon kepada kami untuk membentuk tim kecil, untuk bisa timnya pak menteri dan Pemda DKI membahas detail tata ruang,” kata Heru kepada awak media di Balai Kota, Kamis.

Dia menjelaskan, sinergitas dengan Bappenas akan diupayakan supaya Jakarta setelah tidak menjadi IKN bisa menjalankan tugas-tugas otonomi dengan baik. Terlebih, kata dia, agar ekonomi DKI dan pembangunan kian bertumbuh. “Ini adalah masukan-masukan yang bagus,” ucap dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement