Selasa 08 Nov 2022 17:29 WIB

Ekspansi Data Center Telkom Sasar 15 Kota Besar Indonesia

Ekspansi data center merupakan hal yang penting bagi negara sebesar Indonesia

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PT Telkom Indonesia (Persero) bakal memperluas jangkauan data center atau pusat ke sejumlah wilayah di Indonesia. Direktur Digital Business Telkom Indonesia Fajrin Rasyid mengatakan perluasan data center merupakan hal yang penting bagi negara sebesar Indonesia.
Foto: Telkom
PT Telkom Indonesia (Persero) bakal memperluas jangkauan data center atau pusat ke sejumlah wilayah di Indonesia. Direktur Digital Business Telkom Indonesia Fajrin Rasyid mengatakan perluasan data center merupakan hal yang penting bagi negara sebesar Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Telkom Indonesia (Persero) bakal memperluas jangkauan data center atau pusat ke sejumlah wilayah di Indonesia. Direktur Digital Business Telkom Indonesia Fajrin Rasyid mengatakan perluasan data center merupakan hal yang penting bagi negara sebesar Indonesia.

"Kita rencana ekspansi data center sekitar 15 kota besar, kami butuh lebih banyak data dan semakin dekat dengan pelanggan," ujar Fajrin saat Ngobrol Pagi BUMN bertajuk "Peran Strategis BUMN di Perhelatan G20" di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (8/11).

Fajrin menilai sebaran data center yang lebih luas akan berdampak positif pagi pengembangan ekonomi digital di wilayah tersebut. Fajrin mencontohkan ketersediaan data center di wilayah Indonesia Timur akan lebih baik dan tidak bergantung dengan data center yang ada di wilayah Indonesia bagian barat.

"Kalau pelanggan di Indonesia timur lalubada data center di sana, itu akan bagus data center di sana dibandingkan dengan mengunakan Indonesia barat," kata Fajrin.

Tak hanya di dalam negeri, Telkom pun mulai memperluas bisnis data center dengan menyasar pasar di level regional."Kita mulai menyasar market data center di level regional," ujar Direktur Strategic Portfolio Telkom Budi Setyawan Wijaya dalam Public Expose 2022 secara daring di Jakarta, Jumat (16/9).

Budi menambahkan pihaknya akan mulai berkolaborasi dengan Singtel untuk menangkap pasar di Singapura agar bisa juga menjadi salah satu peluang data center Telkom yang ada di Indonesia. "Target kita, bahwa kita berharap pada 2030 bisa mencapai pangsa pasar atau market share sebesar 40 persen," katanya.

Bisnis data center Telkom saat ini sudah dikonsolidasi lewat PT Telkom Data Center yang khusus bergerak dan fokus dalam sektor data center. Telkom paham bahwa sektor data center tidak berdiri sendiri tapi terdapat ekosistem lainnya yang mendukung seperti jaringan, komputasi awan (cloud), dan sebagainya.

Menurut Budi hal ini tentunya menjadi perhatian Telkom sehingga dalam bisnis data center bekerja sama dengan berbagai mitra baik dari sisi cloud provider serta network provider. Termasuk meningkatkan keunggulan kompetitif yang ada di Telkom berupa jangkauan dari network Telkom yang sangat luas.

Dalam strategi data center, lanjutnya, Telkom melakukan proses konsolidasi aset dan peningkatan kapasitas bisnis data center. Untuk mempercepat pertumbuhan bisnis data center, Telkom bekerja sama dengan hyperscaler dan juga berkolaborasi dengan Singtel untuk memperluas pasar regional. Selanjutnya, Telkom akan melakukan konsolidasi data center domestik dan internasional.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement