REPUBLIKA CO.ID, LOS ANGELES – Avatar: The Way of Water mungkin menjadi film terbesar dan paling dinanti pada sisa kalender 2022. Namun, para kritikus film memperkirakan karya sutradara James Cameron tersebut tidak akan sesukses pendahukunya, Avatar (2009) di box office.
Film Avatar: The Way of Water akan dirilis di bioskop pada 16 Desember. Menurut prediksi keuangan yang diterbitkan oleh media Variety, Avatar: The Way of Water diperkirakan meraup sekitar 649 juta dolar AS (Rp 9,9 triliun) di box office Amerika. Adapun pemutaran dengan format tambahan seperti di platform video-on-demand dan streaming masing-masing diperkirakan menyumbang 425 juta dolar AS ( Rp 6,5 triliun) dan 214 juta dolar AS (Rp 3,3 triliun).
Namun dengan melihat perkiraan total box office yakni 649 juta dolar AS, tentu sekuel yang diarahkan James Cameron tersebut tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan film pertama Avatar yang meraup 772 juta dolar AS (Rp 11,8 triliun-jika memakai kurs saat ini) selama pemutaran di bioskop. Padahal sekuel tersebut dibuat dengan bujet fantastis yaitu sekitar 250 juta dolar AS (Rp 3,8 triliun) dan telah lama ditunggu-tunggu penggemar.
Membandingkan Avatar dengan film apapun termasuk sekuel adalah tugas berat, karena blockbuster fiksi ilmiah Cameron memecahkan banyak rekor box office saat dirilis. Film ini melambung melewati seluruh pesaing, menghasilkan 2,79 miliar dolar AS (Rp 42,7 triliun jika menggunakan kurs saat ini) secara global. Dilansir laman Collider, angka tersebut menjadikan Avatar sebagai film terlaris sepanjang masa. Rekor itu mampu bertahan selama satu dekade sebelum kemudian direbut oleh Avengers: Endgame pada 2019.
Namun, rilis ulang Avatar di bioskop China pada 2021 menambah total capaian global Avatar menjadi 2,85 miliar dolar AS (Rp 43,7 triliun) yang melampaui Endgame. Alhasil, Avatar kembali berada di posisi puncak.
Film ini sekarang menghasilkan lebih banyak uang setelah rilis ulang baru-baru ini untuk mengantisipasi sekuelnya. Jadi, agaknya sulit bagi sekuelnya mendekati rekor tersebut.
Sekuel Avatar mungkin terbantu oleh sejumlah faktor. Ini termasuk fakta bahwa film tersebut, seperti aslinya, dirilis pada puncak musim liburan yang biasanya menarik banyak orang ke blockbuster besar yang dirilis saat ini. Namun pada tahun ini, tidak ada banyak kompetisi karena Avatar: The Way of Water benar-benar hanya memiliki dua rilis utama yang harus dihadapi yakni Black Adam dari DC Films dan Black Panther: Wakanda Forever dari Marvel Studios.
Kedua film tersebut juga diperkirakan akan sukses, masing-masing diperkirakan meraup 328 juta dolar AS (Rp 5 triliun) dan 423 juta dolar AS (Rp 6,5 triliun).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
