REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Kalidou Koulibaly yakin dia akan menunjukkan kepada Graham Potter bahwa dia layak untuk berperan lebih banyak lagi bersama Chelsea.
Bek Senegal itu didatangkan dengan harga 34 juta poundsterling dari Napoli selama musim panas kemarin. Sosoknya disebut-sebut sebagai pengganti ideal untuk Antonio Rudiger yang hijrah ke Real Madrid.
Pengalaman Koulibaly dipandang sebagai kunci oleh pelatih The Blues Thomas Tuchel. Tetapi pemain berusia 31 tahun itu masih menyesuaikan diri dengan Liga Inggris, terutama sejak Tuchel digantikan oleh Graham Potter.
Kalidou Koulibaly telah bersumpah untuk membuktikan dirinya layak menjadi starter tim utama di Chelsea
“Pelatih baru datang dengan beberapa ide bagus. Dia pelatih sejati. Dia melakukan beberapa hal bagus dengan Brighton. Sekarang dia adalah manajer Chelsea," kata Koulibaly.
“Dia memiliki harapan. Terserah saya untuk bersabar, terserah saya untuk menunjukkan bahwa saya layak bermain, untuk menunjukkan dalam pelatihan bahwa pelatih bisa mempercayai saya," ujarnya lagi.
Ia kemudian melanjutkan,”Rasaya sungguh wajar jika pelatih mengandalkan pemain yang sudah terbiasa dengan Chelsea dan sudah lama berada di sana. Ketika saya akan berada di 100 persen, maka tidak akan ada masalah, saya akan bermain lagi.”
Sejauh ini Koulibaly belum menemukan penyesuaian dengan mudah di Liga Inggris. Meskipun sempat mencetak gol pada debut kandangnya untuk Chelsea, ia kemudian mendapat kartu merah dalam kekalahan The Blues di Leeds.
“Chelsea datang dan tidak butuh waktu lama bagi saya untuk memilih. Mereka adalah salah satu dari lima klub terbaik di dunia, dengan sejarah yang hebat, tim yang terbiasa menang," katanya.
"Oleh karena itu, saya tidak akan pernah berhenti berterima kasih kepada mereka atas apa yang mereka berikan kepada saya. Sekarang, saya merasa sudah waktunya untuk menemukan sesuatu yang lain," ungkapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
