REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University diarahkan menjadi universitas yang fokus menekuni financial technology (fintech). “Untuk itu, BRI Institute mengelola lima program studi (Prodi) yang mendukung para mahasiswa dan lulusannya menguasai dengan baik bidang fintech. Yakni, Prodi Teknologi Informasi, Sistem Informasi, Sistem dan Teknologi Informasi, Teknologi Bisnis Digital, dan Kewirausahaan” kata Suparman selaku Warek II kepada media, Senin (29/8/2022).
Ia menjelaskan, mahasiswa Prodi Teknologi Informasi dipersiapkan untuk menjadi profesional di bidang cyber technology. Dalam hal ini, mahasiswa dibekali dengan sikap, keterampilan dan ilmu pengetahuan berupa ilmu komputer, teknologi informasi, dan pemrograman di sektor keuangan.
“Prospek karir lulusannya di antaranya sebagai Data Scientist, Web Developer, Computer Programmer, Database Administrator and Architect, Computer and Information System Manager, dan Network Engineer,” ujarnya.
Ia menambahkan, mahasiswa Prodi Sistem Informasi BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University dibekali dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap untuk menjadi professional dalam bidang cyber technology di organisasi maupun perusahaan berskala enterprise yang mampu menganalisis, membangun dan mengelola penggunaan system informasi dengan teknologi terkini.
“Proses karir lulusan Prodi Sistem Informasi dia antaranya sebagai Information System Planner, System Analyst and Designer, Information System Strategic Analyst, Data Administrator, dan Information Security and System Auditor,” paparnya.
Prodi Sistem Dan Teknologi Informasi BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University mempersiapkan mahasiswa yang memiliki keahlian di bidang Sistem dan Teknologi Informasi. Program studi ini merupakan pilihan yang tepat, karena selain mendapatkan ilmu dan ketrampilan dalam bidang programming, juga pemanfaatannya pada digitalisasi bisnis yang dibutuhkan di era cyberspace. “Prospek karir lulusannya di antaranya, Information Security Engineer, Full Stack Developer, UI/UX Designer, IT Consultant dan Business Process Engineer,” ujarnya.
Prodi Teknologi Bisnis Digital BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University membekali para mahasiswanya melalui sikap, keterampilan dan ilmu pengetahuan yang berfokus pada bisnis berbasis teknologi digital di era cyber technology, dengan kompetensi di bidang manajemen, bisnis dan keuangan berbasiss digital, serta memiliki prospek kerj selaras dengan perkembangan industri digital yang sangat pesat. “Lulusan Prodi Teknologi Bisnis Digital mempunyai prospek karir sebagai Business Analyst, Business & Finance Consultant, Digital Marketing Specialist, dan Data Analyst,” kata dia.
Ada satu lagi Prodi andalan BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University, yakni Prodi Kewirausahaan. “Prodi Kewirausahaan BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University membekali para mahasiswanya untuk menjadi pengusaha baru dalam cyber world yang bisa memanfaatkan teknologi dan manajemen dalam mengembangkan bisnis di era digital. Sehingga, menghasilkan digipreneur muda agar dapat menghasilkan bisnis yang sukses.
Lulusan Prodi Kewirausahaan dapat berkarir sebagai Start-Up Technopreneur, Business Analyst, Business Strategist, Microbusiness Practitioner, Business Planner, dan Finance Executive.
“Karena itu, tunggu apa lagi? Untuk kamu, para lulusan SLTA dan sederajat, segera daftarkan dirimu untuk kuliah di BRI Institute dalam proses menjadi Cyber University, dan menjadi manusia sukses yang menguasai bidang fintech,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
