REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Negosiasi antara Manchester United dengan perwakilan Adrien Rabiot dikabarkan mengalami kebuntuan. Kedua belah pihak belum mencapai kata sepakat soal besaran gaji yang akan didapatkan gelandang asal Prancis tersebut saat membela Iblis Merah.
Berdasarkan lansiran La Republicca, Rabiot, yang diwakili ibunya, Veronique Rabiot, meminta gaji sebesar 10 juta euro per musim dari Man United. Besaran ini dinilai masih terlalu tinggi buat Iblis Merah, yang hanya mau menggelontorkan bayaran maksimal tujuh juga euro buat Rabiot.
Dengan jendela transfer musim panas kali ini tinggal tersisa kurang dari tiga pekan lagi, kepindahan Rabiot ke Man United agaknya bakal sulit terwujud. Padahal, Man United telah mencapai kata sepakat dengan Juventus selaku klub pemilik Rabiot. Man United rela menggelontorkan dana sebesar 15 juta poundsterling untuk kepindahan eks gelandang Paris Saint-Germain tersebut.
''Kini, Man United mulai mempertimbangan pemain alternatif untuk mengisi lini tengah setelah kebuntuan negosiasi dengan perwakilan Rabiot. Salah satu nama yang muncul adalah Moises Caicedo, yang memperkuat Brighton and Hove Albion,'' tulis laporan Metro, Rabu (17/8/2022).
Man United pun telah bergerak dalam usaha mendatangkan gelandang bertahan asal Ekuador tersebut. The Guardian menyebut, Man United disebut-sebut telah melakukan komunikasi dengan perwakilan gelandang bertahan berusia 20 tahun tersebut.
Namun, rencana Man United ini agaknya bakal mendapatkan jalan terjal. Pasalnya, Brighton disebut-sebut enggan melepas jebolan akademi Independiente del Valle tersebut.
Caicedo mulai resmi memperkuat the Seagulls pada Februri 2021. Namun, pada paruh kedua musim lalu, Caicedo dipinjamkan ke klub asal Belgia, Beerschoft.
Setelah melakoni masa peminjaman di Beerschot, Caicedo pun kembali ke tim utama Brighton pada awal musim ini. Caicedo langsung mendapatkan kepercayaan dari pelatih Graham Potter untuk tampil di dua laga awal Liga Primer Inggris, termasuk saat mengantarkan the Seagulls membungkam Man United, 2-1, dua pekan lalu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
