Rabu 03 Aug 2022 19:41 WIB

Mantan Asisten MU Beri Saran ke Ten Hag Soal Ronaldo: Rangkul Dia

Menurutnya yang paling penting adalah banyak terlibat dengan Ronaldo.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Gilang Akbar Prambadi
Manajer Manchester United Erik ten Hag bereaksi saat dia berjalan ke lapangan menjelang pertandingan sepak bola antara Manchester United dan Melbourne Victory di Melbourne Cricket Ground, Australia, pada 15 Juli 2022.
Foto: AP/Asanka Brendon Ratnayake
Manajer Manchester United Erik ten Hag bereaksi saat dia berjalan ke lapangan menjelang pertandingan sepak bola antara Manchester United dan Melbourne Victory di Melbourne Cricket Ground, Australia, pada 15 Juli 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Mantan asisten pelatih Manchester United Chris Armas menawarkan saran kepada pelatih MU Erik ten Hag untuk menangani masalah Cristiano Ronaldo yang ingin hengkang karena gagal lolos ke Liga Champions. Armas bekerja sama dengan Ronaldo sebelumnya.

Menurutnya, yang paling penting adalah banyak terlibat dengan Ronaldo. Pasalnya pemain internasional Portugal itu banyak hal untuk diberikan. Ronaldo memiliki komitmen besar untuk menang dan mencetak gol.

Baca Juga

Armas menambahkan, setiap orang mempunyai tipe kepemimpinan yang berbeda. Ronaldo diyakini bisa menjadi pemimpin dengan caranya sendiri. Dengan melibatkan banyak hal dengan Ronaldo tujuannya mendapatkan yang terbaik darinya.

“Jadi saya pikir itu adalah pendekatan langsung, berbicara dengannya, membawanya ke kantor, mengajukan pertanyaan kepadanya. Jadi dia bagian dari solusi dan bagian dari kesuksesan," katanya.

Isu hengkangnya Ronaldo terus bergulir setelah sang pemain menyatakan secara terbuka untuk hengkang demi bermain di Liga Champions. Dia datang ke tempat latihan MU setelah tim selesai melakukan tur pramusim di Thailand dan Australia. Dia diizinkan tak ikut karena alasan pribadi.

Namun saat bersamaan isu kepindahannya terus menjadi pemberitaan. Ia tiba kembali ke Carrington bersama agennya Jorge Mendes untuk membahas kepindahannya bersama Ten Hag, petinggi klub dan Sir Alex Ferguson.

Atletico Madrid disebut-sebut sebagai tim yang tertarik memakai jasanya. Tetapi fan Atletico menolak kedatangannya karena riwayat rivalitasnya saat berseragam Real Madrid.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement