Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image ibnu nih

Mengapa Seluruh Superhero dan Villain Berbahasa Inggris

Gaya Hidup | Tuesday, 12 Jul 2022, 16:27 WIB
sumber : Pixabay.com

Apakabar penolak kenyataan, pengemar cerita fiksi di bumi. Kebanyakan dari kita pasti sudah pernah menikmati karya fiksi, entah itu buku bacaan, komik, pementasan drama maupun film. Sebagai seseorang yang juga mengemari fiksi saya seringkali terbawa suasana sebuah alur fiksi yang diciptakan dengan sangat realistis. Seperti misalnya cerita iron man. Sering kali saya membayangkan apakah nanti dimasa depan akan benar-benar ada teknologi secangih Jarvis, dari bayangan ngawur itupun kadang saya benarkan, bahwasanya nanti dimasa depan akan benar-benar ada teknologi secangih itu yang dapat membantu pekerjaan manusia, mengingat begitu pesatnya perkembangan teknologi AI (artificial intelligence). Bahkan ketika penulis menulis tulisan ini sudah ada teknologi berbasis AI yang mampu mengoprasikan perintah suara. Yaitu google assistant, kalian hanya perlu menyebutkan kata kunci yang akan otomatis memerintah google dengan kata “hallo google”.

Tapi sebenarnya bukan itu yang ingin saya bahas. Kali ini saya ingin mengajak kalian semua untuk membahas mengapa seluruh super hero dan villain bisa menggunakan bahasa Inggris. Meski terdengar konyol, tidak ada salahnya kita bahasa pertanyaan tersebut. Jadi mengapa super hero dan villain mampu berbahasa Inggris, padahal beberapa tokohnya katakanlah tidak berasal dari bumi. Seperti contohnya dewa Thor dari Asgard atau mungkin Thanos sang Eternal Titan. Ketika mereka semua sampai dibumi tidak ada satupun dari mereka yang harus repot-repot kursus di Kampung Inggris ataupun mengambil TOEFL atau IELTS Preparation. Dari planet antah brantah turun jebret ke bumi dan langung lancar berbahasa Inggris.

Apakah hal ini ada kaitan hubungan dengan luasnya kekuasaan kerajaan Britania Raya yang berhasil menguasai seperempat dunia. Selain itu besarnya pengaruh Inggris dalam politik dunia seperti kerjasama internasioanal dan ikut andilnya Inggris dalam pembentukan Persatuan Bangsa-Bangsa atau United Nation juga menjadi faktor penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa internasioanl, lebih dari pada internasional penggaruh bahasa Inggris saat ini telah menyebar sampai ke universe bahkan multiverse bestie.

Kalian tidak percaya? Akan saya beri buktinya sekarang juga: apabila kalian menonton film transformer. Terdapat salah satu adegan yang memperlihatkan interaksi antara Sam Witwicky sedang berdialog dengan ketua suku Autobot “transformer versi baik” yaitu si Optimus Prime ketika para robot alien tersebut pertama kali datang ke bumi. Saat itu Sam bertanya mengapa mereka mampu berbicara menggunakan bahasa manusia axa bahasa Inggris, kemudian Optimus menjawab bahwa mereka mempelajarinya lewat WWW (world wide web), itu mengapa para robot-robot alien dari planet lain ini mampu berkomunikasi dengan manusia dengan fasih. Meski bahasan mengenai bahasa di adegan ini hanyalah selingan, dan saya yakin para pembuat naskah film juga tidak terlalu mempertimbangkan dan tidak harus menjelaskannya dengan detail. Akan tetapi sebagai seorang penikmat karya fiksi sering kali kami mengharapakan sebuah kesan kesan khusus apabila terdapat sebuah ras atau makhluk lain selain dari bumi dengan ras yang berbeda dengan manusia akan tetapi mereka memiliki bahasa dan berkomunikasi menggunakan bahasa ras mereka masing-masing.

Contoh: bangsa Orcs dalam film The Hobbit; The Battle of Five Armies.

Dalam kasus lain di penokohan Super Hero dan Villain hampir keseluruhan tokohnya menggunakan bahasa Inggris. Alasan mengapa kebanyakan developer film menggunakan bahasa Inggris adalah karena bahasa Inggris merupakan bahasa universal dimana seluruh orang cukup familiar dan dapat memahami bahasa Inggris, mungkin dibeberapa kesempatan terdapat perbedaan aksen yang membedakan. Seperti Loki dan Thor mereka berbicara menggunakan aksen Australia, T’Challa dan kaum Wakanda berbicara bahasa Inggris dengan aksen seolah-olah mereka berasal dari negara kulit hitam.

Dari sini sebenarnya dapat kita simpulkan bahwa saat ini bahasa Inggris merupakan bahasa universal yang sepatutnya kita kuasai, terlebih lagi kita dapat menggunakan bahasa Inggris secara fasih. hal tersebut nantinya akan sangat menunjang kita, kemampuan bahasa Inggris apalagi yang telah teruji dengan tes berstandar internasional seperti TOEFL dan IELTS dapat membantu kita untuk mendapatkan kesempatan kerja ataupun kesempatan studi yang lebih baik.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image