Senin 11 Jul 2022 22:46 WIB

Bisnis Properti Kian Bergairah, Intiland Bangun Kawasan Terpadu di Surabaya

Amesta Living dirancang sebagai kawasan terpadu bagi beragam kebutuhan properti

Tampak salah satu proyek di kawasan terpadu Amesta Living di Surabaya, Jawa Timur.
Foto: istimewa
Tampak salah satu proyek di kawasan terpadu Amesta Living di Surabaya, Jawa Timur.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Sinyalemen positif terhadap pertumbuhan sektor properti, khususnya di Surabaya terus meningkat. Kepercayaan dan minat beli properti masyarakat mulai berangsur-angsur pulih, termasuk tren investasi terhadap produk-produk properti, terutama segmen perumahan.

Hal itu tampak dari upaya perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk yang memulai pembangunan kawasan terpadu Amesta Living di Surabaya, Jawa Timur. Proyek ini adalah pengembangan kawasan mixed-use terpadu yang dikembangkan  PT Graha Abdael Sukses (GAS), perusahaan hasil kolaborasi antara Intiland dengan PT Abdael Nusa. 

Baca Juga

Memiliki rencana pengembangan hingga seluas 60 hektare, Amesta Living dirancang sebagai kawasan terpadu yang menyediakan beragam kebutuhan properti, mulai dari unit-unit residensial seperti rumah tapak, apartemen, ritel, komersial, SOHO, perkantoran, hingga lifestyle mall.

Hans Wibisono Direktur Utama GAS, dalam keterangan tertulis Senin (11/7/2022) menjelaskan pengembangan kawasan Amesta Living dilakukan dalam beberapa tahapan. Pengembangan tahap I meliputi pembangunan infrastuktur kawasan, jalan, saluran air, water promenade, fasilitas-fasilitas publik, rumah contoh, kantor pemasarakan, serta unit-unit rumah yang sudah dipasarkan.

 

Proses pembangunan kawasan Amesta Living sudah dimulai sejak triwulan II tahun ini. Selain pembangunan infrastruktur kawasan, Perseroan saat ini sedang membangun 280 unit rumah yang sudah terjual pada penjualan tahap I. "Pembangunan unit rumah akan kami lakukan secara bertahap dan saat ini sudah terbangun 90 unit. Komitmen kami untuk menyelesaikan dan menyerahterimakan tepat waktu sebagai apresiasi atas kepercayaan para konsumen," Kata Hans.

Tahapan pembangunan unit-unit rumah diproyeksikan selesai seluruhnya pada triwulan III tahun depan. Perseroan menargetkan serah terima unit ke para konsumen bisa dilakukan secara bertahap mulai triwulan III tahun 2023.

Hingga pertengahan tahun ini, Perseroan juga telah menyelesaikan pembangunan kantor pemasaran untuk membantu masyarakat mengetahui pengembangan kawasan Amesta Living. Perseroan juga berhasil menyelesaikan pembangunan sejumlah fasilitas publik seperti amphitheatre sebagai sarana kebutuhan bagi para penghuni.

Upaya lainnya yakni penyediaan sejumlah fasilitas penting untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan bagi penghuni. Salah satunya yakni penerapan berbagai sistem keamanan terpadu seperti sistem gerbang tunggal, CCTV, dan lain sebagainya. "Kami ingin penghuni merasa nyaman dan aman sejak mulai pindah dan tinggal di Amesta Living. Segala sesuatunya kami pikirkan secara detil, mulai dari aspek kenyamanan, keamanan, dan kesiapan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya," kata Hans.

Apresiasi konsumen terbukti saat peluncuran, yakni sebanyak 259 unit rumah berhasil terjual dalam satu hari. Saat ini tercatat penjualan Amesta Living mencapai sebanyak 280 unit rumah berbagai tipe dengan nilai penjualan mencapai sekitar Rp 350 miliar.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement