Guru Belajar
LAZIS UNISIA Serahkan Sumbangan kepada Asrama Al Uswah MAN 1 Sleman
Eduaksi | Thursday, 20 Jan 2022, 18:24 WIB
Lembaga Amil, Zakat, Infak dan Shodaqoh (LAZIS) UNISIA menyerahkan sumbangan kepada Asrama Al Uswah MAN 1 Sleman. Penyerahan sumbangan diakukan oleh Staf Bendahara, Nunung Ria S. dan diterima oleh Bendahara Asrama Al Uswah, Praptiningsih, S.Si di kantor LAZIZ UNISIA Jalan Cik Di Ttiro 1, Terban, Yogyakarta, Kamis (20/1/2022).
Menurut Nunung, kehadiran LAZIZ UNISIA untuk menegakkan salah satu ajaran Islam. Salah satu programnya adalah memberikan beasiswa bagi siswa siswi kaum dhuafa yang berprestasi. “Semoga bantuan dari LAZIZ UNISIA bermanfaat untuk santri asrama al Uswah MAN 1 Sleman,” tutur Nunung.
Sementara itu, Prapti mengucapkan terima kasih kepada LAZIZ UNISIA atas kepeduliannya terhadap anak-anak Asrama Al Uswah. Menurutnya, Asrama Al Uswah merupakan asrama mandiri. Anak-anak yang tinggal di asrama ini tidak dipungut biaya. Biaya operasional dihimpun dari pengumpulan zakat, infak sodakoh dari para donatur.
“Santri asrama Al Uswah diberikan fasilitas biaya hidup maupun biaya pendidikan secara gratis. Oleh karena itu, asrama Al Uswah membuka pintu kepada siapapun untuk memberikan sumbangan/bantuan dalam bentuk apapun dari berbagai kalangan, baik dari suatu lembaga maupun perorangan,” kata Prapti.
Asrama Al Uswah MAN 1 Sleman terletak di dusun Tinom, Sidoarum Godean, Sleman. Gedung asrama dibangun penuh dengan nuansa Jawa. Sampai saat ini mempunyai santri sejumlah 60 anak.
Pada umumnya mereka adalah anak-anak yang kurang mampu dari segi ekonomi tetapi mempunyai prestasi akademik yang bagus. Mereka berasal dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.(smn)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
