Jumat 27 Jan 2023 08:10 WIB

Bupati Sleman Kukuhkan Forum Parkir Sleman Sembada

Dibentuknya Foparmanda ini dinilai dapat mendukung pembangunan di wilayah Sleman.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Fernan Rahadi
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengukuhkan 40 pengurus Forum Parkir Sleman Sembada (Foparmanda) di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis (26/1).
Foto: Dok Humas Pemkab Sleman
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengukuhkan 40 pengurus Forum Parkir Sleman Sembada (Foparmanda) di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis (26/1).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengukuhkan 40 pengurus Forum Parkir Sleman Sembada (Foparmanda). Pengukuhan dilakukan secara langsung oleh Bupati Sleman yang ditandai dengan penyerahan Suat Keputusan Pengukuhan kepada ketua Foparmanda di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Kamis (26/1/2023). 

"Dibentuknya Foparmanda ini bertujuan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat terkait perparkiran kendaraan secara tertib, aman, dan nyaman sekaligus menjadi mitra Pemerintah Kabupaten Sleman yang berkontribusi positif dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perparkiran," kata Ketua Foparmanda, Prasetyo Budi Utomo dalam keterangan tertulis, Jumat (27/1/2023).

Prasetyo mengatakan, adapun ketugasan Foparmanda yaitu membangun kesepahaman dan kemitraan dengan pemkab sleman dalan pengelolaan perparkiran, menyediakan data dan informasi kepada Pemkab Sleman mengenai permasalahan perparkiran, pengelola parkir dan juru parkir yang tergabung Foparmanda, serta memberikan advokasi, asistensi, rekomendasi dan fasilitasi kepada anggora Forparmanda. 

Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, mengatakan bahwa dibentuknya Foparmanda ini dapat mendukung pembangunan di wilayah Sleman karena berkontribusi positif bagi PAD Kabupaten Sleman. Selain itu, Kustini menyebut bahwa tidak bisa dipungkiri masih banyak pengelola parkir yang beroperasi namun belum memiliki izin resmi.

Dengan dibentuknya Foparmanda ini Kustini berharap ada upaya untuk mengajak pengelola parkir atau juru parkir yang belum resmi, ikut bergabung ke dalam Foparmanda sehingga meminimalisir adanya permasalahan di lapangan. 

Kustini juga mendorong Foparmanda untuk berkomunikasi dan mengajak pengelola parkir dan juru parkir yang belum tergabung, untuk ikut serta sehingga dapat bersama-sama melakukan berbagai program sebagai bentuk eksistensi Foparmanda.

Foparmanda merupakan organisasi yang dibentuk atas dasar inisiatif pengelola parkir dan juru parkir di wilayah Sleman yang kemudian difasilitasi oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Sleman untuk dikukuhkan menjadi forum/paguyuban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement