REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Proses transfer Frenkie de Jong ke Manchester United (MU) terus menjadi sorotan media sepak bola dunia. Hingga kini, belum ada kepastian tentang kepindahan sang pemain dari Barcelona ke Stadion Old Trafford.
Manajemen Setan Merah terus berusaha untuk mengontrak pemain berpaspor Belanda sepanjang mercato musim panas berlangsung. Keinginan membawa De Jong mendarat ke Theater of Dream tak terlepas dari rencana pelatih Erik ten Hag untuk memperkuat lini tengah mereka selepas kepergian Nemanja Matic serta Paul Pogba.
Meski begitu, langkah De Jong untuk berlabuh ke Kota Manchester sepertinya melalui jalan berliku. Presiden Barcelona Joan Laporta menyatakan timnya ingin mempertahankan sang pemain di skuad Xavi Hernandez.
Selain itu, De Jong pun mengaku masih ingin bertahan di Estadio Camp Nou. Memperkuat Barcelona merupakan salah satu impiannya sejak kecil.
Akan tetapi, pakar transfer Fabrizio Romano, dilansir Sportsmole, Senin (4/7/2022), menyebutkan MU belum sepenuhnya gagal mendatangkan De Jong. Setan Merah memiliki peluang untuk menyelesaikan proses transfer ini.
Terkait biaya transfer, MU bersedia menggelontorkan 65 juta euro dengan tambahan mencapai 20 juta euro demi mengamankan servis eks pemain Ajax Amsterdam.
Sumber tersebut mengeklaim meski De Jong ingin terus berada di Barcelona. Namun faktor kesulitan keuangan Los Azulgrana bisa saja melunturkan Joan Laporta untuk membiarkan pemain 25 tahun angkat koper dari Katalunya.
Barcelona dilaporkan akan memangkas gaji para pemainnya menjelang musim 2022/2023 bergulir. Hal itu enggan diterima oleh De Jong.
Barcelona sedang menata kembali keuangan yang amburadul akibat pandemi Covid-19. Upah pemain sudah dipangkas sejak dua tahun lalu dan kini berharap De Jong juga mau kembali menurunkan gajinya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
