REPUBLIKA.CO.ID,PONOROGO--Kisah memilukan terjadi di Sumoroto, Ponorogo, Jawa Timur. Seorang kakek berusia 80 tahun mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di pohon jambu.
Soiran atau Sinto, nama kakek tiga cucu itu, diduga bunuh diri karena tak menemukan jalan keluar atas penyakit yang dideritanya. Sebelum bunuh diri pada Selasa (12/10) sore, pada siang harinya Soiran baru saja pulang dari rumah sakit setelah menjalani perawatan.
Meski pulang dari rumah sakit, kondisi Soiran tak kunjung membaik. Dia telah llima hari menjalani perawatan di rumah sakit. Dengan alasan biaya, Soiran lalu dibawa pulang. Beberapa tetangga Soiran mengungkapkan, kakek yang bertubuh kurus itu menderita gangguan ginjal dan tumor.
Sore itu, Soiran berpamitan hendak mandi yang lokasi kamar mandinya berada di luar rumah. Ditunggu beberapa lama, Soiran tak kembali ke rumah. Anggota keluarganya pun mencari Soiran.
"Kami mencari kakek hingga belakang rumah namun tak menemukan. Dekat kamar mandi, saya melihat ada kain putih. Di dekat situ kakek Soiran gantung diri di pohon jambu," jelas tetangganya bernama Ruslan.
Kapolsek Sumoroto, Kompol Heryanto, membenarkan peristiwa tersebut. "Kami tak menemukan indikasi lain. Korban murni bunuh diri," ujarnya. Polisi juga tak menemukan indikasi tindak kekerasan yang dialami korban.
Hasil pemeriksaan tim dokter juga menyimpulkan demikian lantaran ditemukan fakta, bahwa tulang leher Soiran patah. Jenazah Soiran malam ini juga akan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat.