Kamis 30 Jun 2022 06:26 WIB

Jajanan Jadul Menjual Produk 90-an di Pekan Raya Jakarta

Arif menjual produk makanan untuk membangkitkan kenangan lama era 90-an.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Sejumlah pengunjung melihat pertunjukan kembang api pada acara Jakarta Fair 2022 di Jakarta International Expo, Jakarta, Selasa (21/6/2022).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah pengunjung melihat pertunjukan kembang api pada acara Jakarta Fair 2022 di Jakarta International Expo, Jakarta, Selasa (21/6/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jajanan Jadul menjajakan produk nostalgia 90-an dengan beragam usaha dan karya yang kreatif seperti mainan kapal otok-otok hingga minuman limun orson di Jakarta Fair 2022 atau Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat. Pemilik gerai Jajanan Jadul, Ari Indrazat mengatakan, pameran terbesar dan terlengkap se-Asia itu memberi peluang beragam produk baru, kreatif, dan unik.

Ari mengaku, menjual produk usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) yang kreatif agar membangkitkan kenangan lama era 90-an. Berlokasi di Hall C2 UMKM, Ari menawarkan produk unik berupa makanan, minuman, serta mainan yang pernah populer era 90-an.

Ari memasarkan produk seperti mainan kapal otok-otok, minuman limun orson, balon tiup, hingga kue jaman dulu (jadul) yang pernah menemani masa kecil pemuda generasi 90-an. Dia menuturkan, misi menghadirkan produk jadul itu guna mengingatkan kembali konsumen bahwa produk tersebut masih ada di pasar tradisional.

Baca: Rekor, Balapan Formula E di Jakarta Ditonton 13,4 Juta Pemirsa Televisi

Meski gaya hidup masyarakat berubah, sambung dia, produk tersebut seperti terlupakan, meski masih ada yang mencarinya. "Kami selain membantu UMKM, tidak hanya menjual produk yang dulu pernah dikenal masyarakat, kami juga menjual memori dan nostalgia," ujar Ari saat ditemui di lokasi PRJ,  Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (30/6/2022) malam WIB.

Menurut dia, segmentasi pembeli yang awalnya ditargetkan generasi muda, ternyata selama penjualan di PRJ bergeser menjadi generasi 80 hingga 90-an yang memiliki kenangan dan ingin berbagi kepada sang anak. Salah satu konsumen, Farra Diandra menyebutkan produk yang ditawarkan Jajanan Jadul sudah sangat jarang ditemui di Jakarta.

"Pas liat makanan jadul seperti coklat mangkok, coklat kacamata jadi langsung tertarik, ingat nostalgia jaman dulu dan sekalian mau ngenalin ke anak-anak," ujar ibu dua anak ini.

Sama halnya, konsumen dari Bekasi, Jawa Barat, Ria sengaja datang mengajak sang anak putra membeli produk Jajanan Jadul agar bisa mengenal mainan yang pernah dimainkan orang tuanya saat masih kecil. "Zaman mereka sekarang tidak ada mainan seperti monopoli jadul, kapal minyak, mengingatkan masa jaman kecil," tutur Ria.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement