Rabu 29 Jun 2022 13:14 WIB

Berkomentar Rasis, Tim F1 Red Bull Depak Juri Vips

Pebalap berusia 21 tahun yang turun di Formula 2 itu diskors oleh Red Bull

Mobil Red Bull Racing yang akan dikendarai Max Verstappen di F1 2020.
Foto: EPA-EFE/SEM VAN DER WAL
Mobil Red Bull Racing yang akan dikendarai Max Verstappen di F1 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, KATALUNYA — Tim pemuncak klasemen sementara Formula 1 Red Bull pada Selasa mengakhiri kontrak pebalap cadangan Juri Vips pada Selasa (28/6) waktu setempat menyusul hasil investigasi terkait komentar rasis yang dilontarkan sang pebalap Estonia ketika sesi livestreaming.

Pebalap berusia 21 tahun yang turun di Formula 2 itu diskors oleh Red Bull menyusul video yang diunggah di media sosial memuat komentarnya ketika bermain game di platform Twitch. Dia kemudian meminta maaf atas bahasanya yang "sungguh tak bisa diterima."

"Menyusul investigasi terhadap insiden online yang melibatkan Juri Vips, Oracle Red Bull Racing telah memutus kontrak Juri sebagai pebalap tes dan cadangan," demikian pernyataan resmi tim di Twitter jelang Grand Prix Inggris.

"Tim tidak mendukung segala bentuk rasisme."

Vips telah membalap di Formula 2 bersama tim Hitech Grand Prix asal Inggris dan pada bulan lalu berada di balik kemudi mobil F1 Red Bull saat sesi latihan bebas pada Jumat di GP Spanyol.

Red Bull saat ini memimpin klasemen pebalap dan konstruktor dan Vips tadinya disiapkan untuk mendukung juara dunia Max Verstappen dan Sergio Perez.

sumber : antara/reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement