Kamis 23 Jun 2022 13:20 WIB

Ibu dan Anak Kandung Gubernur Anies Positif Terkena Covid-19

Aliyah Baswedan yang sudah vaksinasi booster tidak mengalami gejala apapun.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.
Foto: Dok Satgas Covid-19
Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyampaikan, ibunya, Aliyah Baswedan dan salah satu anak kandungnya positif terkena Covid-19, meski sudah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga (booster). "Di rumah saya hari ini ada dua yang positif Covid-19, satu ibu saya, satu anak saya," kata Anies di ITC Cempaka Mas, Jakarta Pusat, Kamis (23/6/2022).

Meski keduanya positif Covid-19, Anies memastikan, anggota keluarganya itu tidak memiliki gejala dandalam kondisi baik. Dia menuturkan, ibunya yang berusia 82 tahun yang sudah mendapatkan vaksinasi booster, tidak menunjukkan gejala apapun. Sebelumnya, sang ibu juga sempat positif Covid-19 pada Februari 2022.

Baca: Anies Minta Maaf Kecewakan Orang Pesimistis karena Formula E Sukses, Sindir Giring?

Anies memperkirakan vaksinasi booster ikut berperan menolong tingkat keterpaparan sehingga tidak perlu mendapatkan perawatan khusus. Untuk itu, ia meminta masyarakat yang sudah waktunya untuk mendapatkan vaksinasi dosis ketiga, segera melakukan vaksinasi tersebut.

"Masyarakat yang belum mendapatkan vaksin ketiga, datangi fasilitas kesehatan. Kami akan terus genjot, akan terus jangkau, harapannya nanti kalau pun terpapar maka tidak mengalami infeksi yang membuat harus menjalani perawatan khusus," kata eks rektor Universitas Paramadina itu.

Baca: Viral Shopee Larang Penjual Jam Dinding Kaligrafi Bertuliskan Tauhid

Berdasarkan data Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hingga Rabu (22/6/2022), jumlah kasus aktif di IbuKota baik yang dirawat dan diisolasi bertambah 864 orang. Sehingga total mencapai 6.779 kasus positif. Sedangkan kasus positif bertambah mencapai 1.226 kasus sehingga total akumulasi kasus mencapai 1,26 juta kasus.

Adapun jumlah orang yang dites usap PCR dalam satu pekan terakhir mencapai sekitar 60 ribu orang dengan tingkat persentase positif sepekan terakhir mencapai 9,6 persen. Jumlah orang yang dites usap PCR sesuai target Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk DKI Jakarta dalam sepekan adalah 10.645 orang.

Baca: Rekor, Balapan Formula E di Jakarta Ditonton 13,4 Juta Pemirsa Televisi

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement