REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS--Penyuluh Keluarga Berencana (KB) menjadi salah satu ujung tombak sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) di lini lapangan karena bersentuhan langsung dengan masyarakat. Mereka dituntut kreatif dan inovatif menciptakan dan menggunakan beragam cara serta media Komunikasi, Informasi, Edukasi (KIE) untuk menjangkau beragam generasi terutama generasi millenial dan zillenial.
"Sebagai lembaga Diklat yang diberikan amanah untuk melaksanakan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknis. UPT Balai Diklat KKB Banyumas (Balai Diklat KKB Banyumas) merasa perlu untuk menyelenggarakan pelatihan yang dapat meningkatkan kompetensi teknis khususnya Penyuluh KB untuk mengoptimalkan media video sebagai sarana untuk melakukan kegiatan KIE Program Bangga Kencana," kata Kepala Balai Diklat KKB Banyumas, Umi Hidayati ketika membuka Pelatihan Pengembangan Media KIE Video Kreatif bagi Penyuluh KB, Senin (6/6/2022).
Pelatihan ini menurut Umi Hidayati merupakan hasil kerjasama Balai Diklat KKB Banyumas dengan Institut Teknologi Telkom Purwokerto (ITTP), dilaksanakan secara luring dan diharapkan melalui pelatihan ini dapat meningkatkan kemampuan peserta untuk memproduksi video KIE atau penyuluhan dan juga harus termotivasi untuk semakin produktif dan banyak membuat postingan-postingan di media sosial dengan tema-tema Program Bangga Kencana.
Ketua Kelompok Keahlian Media Kreatif dan Periklanan ITTP, Galih Putra Pamungkas menjelaskan, "Bagi ITTP pelatihan kali ini sebagai bagian dari pengabdian masyarakat. Kami terbagi dalam beberapa kelompok keahlian yang tujuannya mendorong para Dosen agar maksimal dalam pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Pemateri kali ini berasal kelompok keahlian media kreatif dan periklanan yang juga merupakan Dosen Komunikasi Visual dan Desain Produk.”
Pelatihan kali ini diikuti sepuluh orang Penyuluh KB dari Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Purworejo dan Kota Metro. Rencananya pelatihan akan dibuat dalam beberapa angkatan. Media video dipilih karena memiliki potensi sebagai penyampai pesan materi penyuluhan melalui konten yang lebih menyenangkan dan dapat disampaikan secara jelas, runtut, dan menarik.
Melalui pelatihan ini diharapkan para Penyuluh KB mampu menguasai penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam mengembangkan media penyuluhan yang menyenangkan bagi masyarakat. Di samping itu para Penyuluh KB diharapkan dapat memiliki alternatif dalam mengolah materi penyuluhan digital dalam bentuk narasi visual.
Umi Hidayati menambahkan, “Balai Diklat KKB Banyumas dan ITTP Purwokerto sejauh ini telah bekerja sama tidak hanya dalam dukungan pelatihan seperti yang dilakukan hari ini namun juga dalam hal pembangunan website dan selanjutnya juga akan lebih diperkuat lagi dengan sebuah perjanjian kerjasama.”
Pelatihan Pengembangan Media KIE Video Kreatif bagi Penyuluh KB dilaksanakan selama tiga hari, 6-8 Juni 2022. Peserta mendapatkan materi seperti konten media kreatif; pembuatan naskah produksi video; pembuatan dan evaluasi naskah; pengenalan dasar sinematografi; konsep pencahayaan; konsep dan teknik editing video; produksi dan evaluasi konten video. Dengan pemateri Arsita Pinandita, Robert Hendra Yudianto, Gusnita Linda dan Riri Irma Suryani.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
