Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Ahmad Rifa'i

Tips Membuat Copywriting Yang Menarik Konsumen

Sastra | Friday, 27 May 2022, 16:00 WIB

Copywriting yang menarik adalah sebuah penulisan yang menyampaikan dengan jelas maksud dan isinya secara padat tanpa mengurangi point menarik dari tulisan tersebut. Seorang copywriter baru bisa dikatakan berhasil apabila copywriting yang dihasilkan dapat menarik perhatian konsumen. Nah, bagaimana caranya membuat copywriting yang menarik? Simak artikel berikut ini!

Copywriting umum dilakukan oleh setiap pelaku bisnis di berbagai industri termasuk didalamnya industri ksometik. Terutama untuk seorang reseller kosmetik yang mengharuskan membuat tulisan menarik untuk promosi di media sosial. Copywriting ini menjadi hal penting yang harus dipahami oleh seorang reseller kosmetik agar konten yang dihasilkan menarik konsumen.

Copywriting semakin gencar dilakukan karena eksistensinya yang dapat menaikkan citra perusahaan maupun bidang marketingnya. Sebagai seorang copywriter tentunya kamu harus tahu bagaimana caranya membuat copywriting yang dapat menarik perhatian konsumen melalui konten yang kamu buat.

Apabila copywriting yang kamu tulis menarik bagi para konsumen untuk melakukan Tindakan, maka dapat dikatakan berhasil. Marketing perusahaan mampu menaikkan penjualan dengan copywriting yang menarik ini.

Tapi, kamu tidak perlu cemas bahwa copywriting yang sudah kamu buat tidak menarik karena kamu bisa mempelajari tips-tips berikut ini untuk dapat membuat copywriting yang menarik ribuan konsumen.

Tips Membuat Copywriting Menarik

Sudah menulis copywriting dengan banyak ide yang tertuang tapi tidak kunjung mendapat konsumen? Mungkin ada yang salah nih dengan cara kamu membuat copywriting. Simak tulisan berikut untuk mendapatkan jawabannya :

1. Tentukan Target Konsumen

Tips pertama yang bisa kamu lakukan sebelum membuat copywriting adalah menentukan target konsumen yang ingin kamu tuju. Dalam membuat copywriting, seorang copywriter harus tahu dulu siapa target yang ingin di tuju, berapa rentang usia target konsumen, apa yang dibutuhkan konsumen, dan lain-lainnya. Dengan kamu menentukan target konsumen maka akan mempermudah kamu untuk menemukan gaya penulisanmu sehingga ide-ide menarik untuk membuatnya pun akan berjalan lancar.

2. Menentukan Fokus Utama Copywriting

Sebelum kamu membuat copywriting, ada baiknya kamu menentukan dulu fokus utama dari konten yang akan kamu buat, apakah konten yang dibuat untuk menarik perhatian melakukan Tindakan seperti membeli produk, membagikan konten tersebut, mendapatkan informasi, atau mengikuti akun sosial media. Dengan membuat langkah ini maka copywriting kamu menjadi lebih terarah sesuai dengan tujuan yang ingin kamu capai.

3. Munculkan Urgensi

Seringkali kita melihat sebuah kalimat pada iklan yang bertuliskan “Unlimited Product.” “Jangan Ketinggalan Promonya Hanya Satu Hari!”. Nah kamu bisa mengikuti langkah ini untuk mempengaruhi konsumen agar mereka merasa bahwa produk ini sangat dibutuhkan dan diincar orang banyak. Coba lah untuk memunculkan urgensi seperti ini agar copywriting semakin menarik.

Baca Juga: 7 Tips Menerbitkan Buku Tanpa Ditolak

4. Tampilkan Review Dari Konsumen Lain

Copywriting yang menarik dapat mengambil dari review konsumen terkait dengan produkmu, manfaatkan review positif dari konsumen agar konsumen lain terpengaruh dan yakin untuk membeli produk. Karena masyarakat cenderung melihat review dari konsumen lain dulu sebelum membelinya untuk lebih menyakinkan.

5. Buat Copywriting Dengan Sederhana dan Simple

Dalam membuat copywriting hindari kalimat yang terlalu panjang, kamu bisa buat dengan lebih sederhana dan simple. Buatlah tulisan yang sederhana namun tetap dapat dipahami maksud dan tujuannya. Kalimat yang sederhana lebih mudah dipahami dan menarik di mata konsumen dibandingkan dengan kalimat yang padat namun berbelit-belit.

6. Gunakan Kalimat Aktif

Untuk dapat membuat penulisan yang menarik, kamu bisa menggunakan kalimat aktif dalam membuat serangkaian kalimat yang menarik, ringkas tanpa mengurangi isi dari tulisan tersebut.

7. Selipkan Humor

Satu hal yang menarik dari copywriting adalah adanya humor yang terselip didalamnya. Setiap orang menyukai humor, tidak mungkin ada yang tidak menyukainya. Kamu bisa menyelipkan humor untuk membuat copywriting yang menarik, tidak perlu secara gamblang tapi bisa tersirat humor tersebut kena di hati masyarakat.

Jika humor yang kamu selipkan mengena di hati masyarakat maka copywritingmu akan menarik banyak konsumen untuk melihatnya secara terus menerus dan hal ini lah yang dapat meningkatkan jumlah konsumen. Iklan yang didalam terselip humor akan selalu diingat masyarakat, maka tidak menutup kemungkinan bahwa iklanmu akan terus diingat.

8. Penyampaian Informasi Dengan Jelas

Terakhir adalah sampaikan dengan jelas secara detail informasi yang kamu buat dalam penulisan copywritingmu. Akan sia-sia apabila kontenmu sudah menarik namun informasi yang ditulis masih ambigu atau tidak jelas.

Hal ini akan membuat konsumen bingung dengan produk yang kamu tawarkan, jika seperti ini konsumen akan beralih ke produk yang lain dan tidak tertarik dengan produkmu. Oleh karena itu, selalu sampaikan dengan jelas informasi dari produk yang kamu tawarkan tanpa terlewat satu pun.

Sekian beberapa tips yang bisa kamu ikuti untuk membuat copywriting milikmu, selalu berlatih dan pelajari berbagai tips ataupun trick dari copywriting agar kemampuanmu semakin meningkat.

Seorang reseller pun tidak pernah jauh dengan copywriting karena untuk mempromosikan produk membutuhkan konten-konten yang menarik konsumen.

Jika kamu tertarik ingin terjun dalam dunia bisnis kecantikan, kamu bisa juga loh memulainya sebagai reseller kosmetik di PT Cressindo Kusuma dengan mendaftarkan diri kamu.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image