Jumat 20 May 2022 11:45 WIB

Tambah Auditor Syariah, Kemenag Gelar Ujian Sertifikasi Akuntansi Zakat

Kegiatan bertujuan memberi pemahaman tentang akuntansi zakat kepada para auditor

Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Ditzawa) Kementerian Agama bersama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) menggelar Ujian Sertifikasi Akuntansi Zakat untuk menambah jumlah auditor syariah di Menteng, Jakarta, Rabu (18/5/2022).
Foto: Kemenag,
Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Ditzawa) Kementerian Agama bersama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) menggelar Ujian Sertifikasi Akuntansi Zakat untuk menambah jumlah auditor syariah di Menteng, Jakarta, Rabu (18/5/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktorat Pemberdayaan Zakat dan Wakaf (Ditzawa) Kementerian Agama bersama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) menggelar Ujian Sertifikasi Akuntansi Zakat untuk menambah jumlah auditor syariah di Menteng, Jakarta, Rabu (18/5/2022). Kegiatan ini melibatkan 40 peserta dari auditor Inspektorat Jenderal Kemenag.

Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Tarmizi Tohor, mengatakan kegiatan ini bertujuan memberi pemahaman tentang akuntansi zakat kepada para auditor agar dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. "Saat ini, jumlah auditor baru sebanyak 30 orang, masih cukup minim. Untuk itu, kami targetkan tahun ini bertambah menjadi 60 auditor syariah," ujar Tarmizi, seperti dalam siaran pers.

Baca Juga

Penambahan jumlah auditor syariah, lanjutnya, diharapkan dapat memberi pengawasan yang maksimal dalam tata kelola zakat di Indonesia, terutama untuk mencegah adanya penyalahgunaan dana zakat untuk hal yang melanggar hukum dan syariah.

Sementara itu, Kasubdit Akreditasi dan Audit Lembaga Zakat Ditzawa Kemenag, Muhibuddin menegaskan, proses audit syariah bertujuan memberi jaminan tata kelola pemberdayaan zakat agar berjalan dengan baik. Menurutnya, audit syariah menunjukkan profesionalitas dan transparansi dari Lembaga Amil Zakat (LAZ).

"Keberadaan auditor syariah untuk memastikan  kepatuhan syariah dijalankan oleh LAZ dan menjamin keamanan dalam pengelolaan dana umat," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement