Selasa 17 May 2022 23:06 WIB

Investor Kripto Simak! Ini Siasat Investasi yang Perlu Diperhatikan saat Pergerakan Pasar Lagi Lesu

Belakangan, pasar aset kripto dan saham mengalami koreksi. Simak beberapa hal penting yang perlu diperhatikan saat investasi di waktu seperti ini.

Rep: wartaekonomi.co.id/ Red: wartaekonomi.co.id
Pelaku bisnis Kripto, Nanda Rizal memantau grafik perkembangan nilai aset kripto, Bitcoin di Malang, Jawa Timur, Sabtu (12/3/2022). Pelaku bisnis kripto tersebut mengatakan potensi perdagangan aset kripto sangat luas karena selain sudah ditetapkan sebagai komoditas yang legal oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag), bisnis tersebut juga memiliki potensi pasar yang terus tumbuh terutama di kalangan pengusaha muda atau kaum milenial. (Antara/Ari Bowo Sucipto)
Pelaku bisnis Kripto, Nanda Rizal memantau grafik perkembangan nilai aset kripto, Bitcoin di Malang, Jawa Timur, Sabtu (12/3/2022). Pelaku bisnis kripto tersebut mengatakan potensi perdagangan aset kripto sangat luas karena selain sudah ditetapkan sebagai komoditas yang legal oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag), bisnis tersebut juga memiliki potensi pasar yang terus tumbuh terutama di kalangan pengusaha muda atau kaum milenial. (Antara/Ari Bowo Sucipto)

Belakangan, pasar aset kripto dan saham mengalami koreksi yang sangat signifikan. Tiga indeks utama pasar saham Amerika yang menjadi acuan global, S&P 500, DJIA, dan Nasdaq mengalami penurunan masing-masing sebesar 16%, 11%, dan 24%.

Di waktu yang bersamaan, pasar aset kripto, terutama Bitcoin mengalami penurunan hingga 13%. Ini menyebabkan pasar aset kripto mengalami kehilangan separuh nilainya dari setelah mengalami all time high dari November 2021. 

Baca Juga: Miliarder Kripto Sam Bankman-Fried Optimis Pasar Cryptocurrency Tak Akan Jatuh Sampai Titik Nol

Kendati demikian, kondisi pasar ini bisa mendukung bagi para investor jangka pendek maupun jangka panjang.

"Kondisi pasar yang terkoreksi bersifat sementara serta bukan fenomena yang baru terjadi untuk pertama kali. Ketika sentimen pulih, nilai pasar pun akan kembali menguat," kata Siska Lestari, Head of Growth Zipmex Indonesia, dalam keterangan tertulis, Selasa (17/5).

"Selain itu, sebagai investor, kita juga harus terus belajar dan memperhatikan apa yang terjadi di pasar serta memikirkan strategi dengan kepala dingin," tambah dia.

Untuk itu, ia membagikan sejumlah tips yang bisa dilakukan oleh investor di tengah kondisi pasar aset kripto yang terkoreksi.

Seimbangkan kembali proporsi aset pada portofolio investasi

Baca Juga: Pengamat: Meski Fluktuatif, BTC Lebih Unggul dari Saham Jangka Panjang

Investor sebaiknya meninjau ulang aset kripto yang tidak memiliki value jangka panjang serta mempelajari kembali kekuatan fundamental aset kripto dalam portofolio investasi. Informasi mengenai fundamental sebuah aset kripto dapat dipelajari melalui whitepaper yang dipublikasikan, kredibilitas tim pembangun, sejarah harga jual-beli, serta kapitalisasi pasar aset kripto tersebut.

Luangkan waktu lebih banyak untuk melakukan due diligence yang lebih mendalam pada proyek NFT dan aset kripto lainnya

Kondisi pasar yang fluktuatif merupakan waktu yang tepat untuk menilai kekuatan fundamental proyek-proyek NFT ataupun proyek berbasis aset kripto lainnya beserta profesionalitas tim di baliknya. Proyek-proyek dengan fundamental yang kuat akan memiliki ketahanan yang lebih solid terhadap sentimen negatif serta tim yang tetap hadir untuk menjawab pertanyaan investornya.

Baca Juga: Dapat Lampu Hijau! Proposal Pelarangan Pertambangan BTC di Norwegia Ditolak

Gunakan platform legal yang memberi bonus bunga

Beberapa platform memiliki fitur yang memberikan bonus dalam bentuk bunga atas setiap aset kripto yang disimpan. Melalui fitur ini, investor akan tetap mendapatkan pertumbuhan aset kripto yang dimilikinya terlepas dari naik-turunnya harga aset terhadap mata uang fiat. Tentunya, investor juga perlu memilih platform yang telah mengantongi izin resmi dari regulator.

Pelajari kondisi pasar terkini dari sumber terpercaya

Kebanyakan aset kripto memang memiliki volatilitas yang cukup tinggi. Maka dari itu, penting untuk memilih aset kripto yang tepat sesuai dengan profil risiko yang dimiliki dan senantiasa memperhatikan perkembangan dinamika pasar.

Selain keempat cara di atas, tentunya investor juga perlu melakukan riset secara mandiri dan berinvestasi pada aset kripto yang sesuai dengan masing-masing profil risiko yang dimiliki dan memilih platform investasi yang memiliki strategi khusus untuk melindungi investor dari dampak negatif fluktuasi pasar.

Seperti pada kasus perubahan harga aset LUNA, misalnya, Zipmex memiliki cara yang unik dalam melindungi investornya. “Untuk melindungi portofolio pengguna, kami telah melakukan delisting aset LUNA di platform Zipmex efektif hari ini. Sebagai kompensasi, seluruh aset LUNA yang dimiliki oleh pengguna Zipmex akan dikonversi menjadi aset USDT,” ungkap Siska. 

Siska mengaku pihaknya terus berupaya memberikan edukasi dan informasi terbaru dan faktual terkait perkembangan pasar aset kripto melalui peluncuran podcast dan berbagai artikel edukatif di situs, aktivitas tanya-jawab di media sosial Zipmex, serta update informasi terkini komunitas kami di Telegram.

Baca Juga: Kritik Efesiensi BTC, Pendiri FTX: Pembayaran Bitcoin Tidak Punya Masa Depan

"Sebagai bagian dari komitmen kami untuk mengedukasi para pemegang aset kripto, Zipmex juga akan menanggung seluruh biaya pajak atas transaksi kripto bagi pengguna kami sepanjang bulan Mei 2022. Sehingga, pengguna Zipmex tidak akan mengalami kenaikan biaya trading fee di platform Zipmex, ” tutup Siska.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan Warta Ekonomi. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Warta Ekonomi.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement