Senin 16 May 2022 14:40 WIB

Usai Lebaran, Minat Warga Tasikmalaya Menjadi Peserta Vaksinasi Tinggi

Tingginya cakupan vaksinasi juga sejalan dengan melandainya kasus positif Covid-19

Rep: bayu adji p/ Red: Hiru Muhammad
 Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya tetap menggencarkan vaksinasi Covid-19 meski momen Lebaran telah lewat. Pelaksanaan vaksinasi bahkan dilakukan di tempat-tempat umum.
Foto: istimewa
Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya tetap menggencarkan vaksinasi Covid-19 meski momen Lebaran telah lewat. Pelaksanaan vaksinasi bahkan dilakukan di tempat-tempat umum.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya tetap menggencarkan vaksinasi Covid-19 meski momen Lebaran telah berlalu. Pelaksanaan vaksinasi bahkan dilakukan di tempat-tempat umum.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Asep Hendra, mengatakan, pihaknya terus melakukan vaksinasi Covid-19. Dalam dua hari terakhir, pihaknya melaksanakan vaksinasi di Asia Plaza untuk masyarakat umum."Setelah Lebaran ini, minat masyarakat untuk vaksin masih tinggi. Kemarin saja, saya langsung turun ada puluhan orang yang divaksin," katanya, Senin (16/5/2022).

Baca Juga

Menurut dia, antusias masyarakat di Kota Tasikmalaya untuk melaksanakan vaksinasi masih tetap tinggi. Karena itu, pihaknya Dinas Kesehatan berencana akan tetap membuka gerai vaksinasi di Asia Plaza hingga akhir bulan ini.

Republika mencoba mendatangi gerai vaksinasi yang ada di Asia Plaza pada Senin siang. Hingga saat itu, sudah ada lebih dari 50 orang yang telah divaksinasi. Pada hari sebelumnya, ada sekitar 30 orang yang divakasinasi di tempat itu.

Berdasarkan keterangan tenaga kesehatan (nakes) yang berjaga, gerai vaksinasi di Asia Plaza dibuka sejak Ahad (15/5/2022). Rencananya gerai vaksinasi itu akan beroperasi hingga akhir Mei. Gerai vaksinasi di mal itu akan dibuka setiap hari pada pukul 09.00 WIB hingga 14.00 WIB. Nakes di tempat itu akan melayani kebutuhan vaksinasi masyarakat, baik dosis pertama, kedua, maupun ketiga.

Salah seorang warga yang melaksanakan vaksinasi itu, Nurman Sidik (25 tahun), mengaku baru mendapat vaksin dosis pertama. Sebab, pada kesempatan sebelumnya, ia selalu bermasalah dengan urusan KTP. "Saya baru vaksin pertama. Kemarin sempat ada masalah KTP, jadinya gagal terus karena KTP harus divalidasi," kata dia.

Namun, Nurman tak menyerah. Nurman akhirnya memperbaiki data KTP miliknya, sambil memantau informasi pelaksanaan vaksinasi di ruang publik yang ada di Kota Tasiklamalaya.

Ketika mendapat informasi terkait pelaksanaan vaksinasi, Nurman kemudian mengontak petugas yang nomornya sudah disimpan olehnya untuk memastikan. Alhasil, lelaki yang berasal dari Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, itu berhasil divaksin."Vaksinasi di mal ini sangat memudahkan, karena di lokasi umum. Jadi kita sambil main sambil vaksin," ujar dia.

Warga lainnya, Sopyan (49) juga melaksanakan vaksinasi di gerai yang ada di Asia Plaza itu. Ia datang ke sana tak seorang diri, melainkan bersama istrinya. "Tahu ada di sini karena diajak istri saya," kata lelaki yang baru mendapatkan suntikan vaksin dosis ketiga (booster) itu.

Ia mengaku baru sempat menjalani vaksinasi booster lantaran saat ini kondisinya benar-benar fit. Sebelumnya, kondisi tubuhnya sedang tidak enak."Daripada dipaksakan, mending tunggu badan fit," kata dia.

Sopyan juga mengapresiasi pada nakes yang menyediakan layanan vaksinasi di tempat umum. Menurut dia, layanan vaksinasi di tempat umum lebih memudahkan masyarakat dibanding harus datang ke puskesmas.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya per 15 Mei 2022, cakupan vaksinasi dosis pertama di daerah itu telah mencapai 102,16 persen. Sementara cakupan dosis kedua telah 81,18 persen. Sedangkan cakupan booster telah 33,57 persen.

Tingginya cakupan vaksinasi di Kota Tasikmalaya berbanding lurus dengan kasus Covid-19 yang terus melandai. Hingga dua pekan pascalebaran, tak ada lonjakan kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya."Pascalibur lebaran dua pekan, pandemi Covid sampai hari ini belum ada kenaikan jumlah pasien yang positif," kata Asep.

Ia mengakui, setelah Lebaran terdapat penambahan dua kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Namun, menurut dia, penambahan kasus itu masih bisa dikendalikan. Hingga saat ini, total kasus aktif di Kota Tasikmalaya hanya ada terdapat dua kasus.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement