Sabtu 30 Apr 2022 07:15 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir Apresiasi Peran IIQ Tingkatkan Kualitas Muslimah

IIQ telah menjadi wadah pendidikan yang unggul bagi Muslimah Indonesia.

Rep: Andrian Saputra/ Red: Agung Sasongko
Menteri BUMN Erick Thohir saat tiba untuk menghadiri kegiatan Tabligh Akbar di Masjid At-Thohir, Depok, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Menteri BUMN Erick Thohir saat tiba untuk menghadiri kegiatan Tabligh Akbar di Masjid At-Thohir, Depok, Jawa Barat, Rabu (27/4/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi peran Institut Ilmu Alquran (IIQ) yang telah berkontribusi besar dalam peningkatan kualitas wanita Muslim di Indon. Hal ini disampaikan Erick Thohir dalam Khataman Akbar IIQ yang diselenggarakan secara virtual pada Jumat (29/4/2022). 

Erick Thohir mengatakan IIQ telah menjadi wadah pendidikan yang unggul bagi Muslimah Indonesia. Dengan begitu ia berharap wanita Muslim Indonesia bisa berkontribusi dalam mencapai kemajuan Indoensia.

Baca Juga

IIQ telah berkontribusi besar melahirkan ulama-ulama perempuan, mewujudkan perempuan berbasis Alquran serta mengedepankan gagasan Islam yang adil terhadap perempuan," kata Erick Thohir.

Erick mengatakan perempuan sangat menentukan kemajuan peradaban Islam dan peradaban dunia. Ia mengungkapkan banyak tokoh-tokoh wanita Muslim masa lalu yang telah berkontribusi besar terhadap peradaban dunia. Hal itu menjadi motivasi bagi perempuan di Tanah Air saat ini untuk bisa berkontribusi dalam membangun Indonesia. Terlebih dalam mewujudkan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi terbesar dunia pada 2025.

Menurut Erick kedepannya banyak model bisnis akan bertumpu pada kualitas sumber daya manusia. Sehingga penting untuk berinvestasi dalam pertumbuhan kualitas manusia Indonesia. Termasuk berinvestasi pada kualitas perempuan Indonesia yang jumlahnya telah mencapai lebih dari setengah total penduduk Indonesia.

"Pada dasarnya perempuan itu tiang negara, sekaligus madrasah bagi anak-anak penerus bangsa. Ungkapan-ungkapan tersebut menunjukan peran sentral perempuan dalam membangun peradaban," katanya.

Sebab itu menurut Eric BUMN membuka seluas-luasnya pintu bagi perempuan untuk bisa berkontribusi mengisi tempat-tempat strategis di BUMN. Menurutnya saat ini sudah ada 16 persen kepemimpinan strategis di BUMN diisi oleh perempuan. Ia berharap pada 2025 kontribusi perempuan mengisi posisi strategis di BUMN bisa bertambah hingga 25 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement