Senin 25 Apr 2022 08:56 WIB

Pemkab Purbalingga Percepat Program Vaksinasi Penguat

Pemkab Purbalingga menyiapkan strategi kolaborasi percepatan vaksinasi penguat.

Rep: ANTARA/ Red: Fuji Pratiwi
Petugas medis menyuntikkan dosis vaksin Covid-19 booster Pfizer kepada warga (ilustrasi). Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, melakukan percepatan program vaksinasi dosis penguat atau booster selama periode Ramadhan dan libur Lebaran.
Foto: ANTARA/Ari Bowo Sucipto
Petugas medis menyuntikkan dosis vaksin Covid-19 booster Pfizer kepada warga (ilustrasi). Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, melakukan percepatan program vaksinasi dosis penguat atau booster selama periode Ramadhan dan libur Lebaran.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, melakukan percepatan program vaksinasi dosis penguat atau booster selama periode Ramadhan dan libur Lebaran.

"Pemkab Purbalingga menyiapkan sejumlah strategi kolaborasi percepatan vaksinasi penguat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga dr. Jusi Febrianto ketika dihubungi dari Purwokerto, Ahad (24/4/2022).

Baca Juga

Dia menyebutkan strategi percepatan vaksinasi dosis penguat tersebut, antara lain pelaksanaan vaksinasi malam hari setelah shalat tarawih, vaksinasi bagi calon haji dan umrah, bagi aparatur sipil negara, bagi tenaga pendidik hingga vaksinasi karyawan perusahaan. Selain itu, pihaknya juga membuka layanan vaksinasi di terminal, di pasar-pasar tradisional serta di desa-desa.

"Kami juga menyiapkan program vaksinasi bagi pelaku pariwisata, penerima bantuan sosial, serta program vaksinasi berhadiah selama bulan Ramadhan," katanya.

 

Jusi menambahkan dalam rangka mendukung percepatan program vaksinasi dosis penguat, Pemkab Purbalingga juga terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kementerian Kesehatan. "Kami juga baru saja melakukan audiensi dengan Kementerian Kesehatan dalam rangka percepatan program vaksinasi dosis penguat," katanya.

Menurut dia, dengan berbagai upaya strategis diharapkan capaian vaksinasi dosis penguat di wilayah itu mengalami peningkatan yang signifikan. "Hingga saat ini capaian vaksinasi dosis penguat sudah 12,08 persen dari target 778.743 sasaran. Sementara dosis pertama mencapai 89,89 persen dan dosis kedua 81,18 persen," kata Jusi.

Dinas Kesehatan, kata dia, terus berupaya mengingatkan bahwa vaksinasi sangat penting untuk meningkatkan proteksi individu di tengah pandemi Covid-19. "Terlebih lagi pada bulan Ramadhan dan Lebaran nanti, dimana masyarakat akan berkumpul bersama kerabat dan keluarga, untuk memberikan perlindungan optimal diperlukan vaksinasi hingga dosis penguat," ujarnya.

Oleh karena itu, pihaknya kembali mengajak masyarakat yang belum divaksin untuk segara mendaftarkan diri ke Puskesmas terdekat atau mengikuti layanan vaksinasi bulan Ramadhan. "Kami kembali mengingatkan kepada masyarakat bahwa keberhasilan program vaksinasi di Purbalingga membutuhkan peran serta dan peran aktif seluruh pihak," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement