REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Para dosen dan mahasiswa Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) semakin berpeluang melakukan riset, penelitian, dan pertukaran mahasiswa dengan Institut Teknologi Kanagawa (KAIT) Jepang. Pasalnya, Unissula terus mempererat jalinan kerja sama bidang akademik dengan perguruan tinggi swasta yang berkampus di Kota Atsugi, Prefektur Kanagawa, Jepang tersebut.
Hal ini dipastikan dengan telah ditekennya MoU kerja sama bidang akademik oleh Wakil Rektor I Unissula, Andre Sugiyono ST MM PhD dengan Presiden KAIT Jepang, Prof Kazumi Komiya di kampus Unissula, Rabu (13/4/2022), kemarin. Menurut Andre Sugiyono, KAIT Jepang merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di luar negeri, yang selama ini telah menjalin hubungan kerja sama pengembangan pendidikan dengan Unissula.
Dengan ditandatanganinya MoU bersama Presiden KAIT tersebut, maka kerja sama antara kedua belah pihak semakin diperkuat lagi, meliputi penelitian, pertukaran pelajar, dan dosen dan bidang akademik lainnya. “Tujuan dari kerja sama ini selain untuk memperkuat publikasi internasional, juga diarahkan bagi pengembangan ide sekaligus untuk menciptakan inovasi besar lainnya,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerja sama ini, Kamis (14/4/2022).
Hal yang sama diungkapkan oleh Kazumi Komiya. Menurutnya, kerja sama dengan Unissula bakal membantu membangun bangsa dengan sains dan teknologi yang dibutuhkan di era disrupsi seperti sekarang ini.
“Saya optimis bahwa perjanjian kerja sama ini akan memenuhi tujuan dengan baik bagi pengembangan institusi pendidikan kedua belah pihak, baik Unissula maupun lembaga pendidikan kami, KAIT," kata dia.
Tak hanya itu, Kazumi Komiya juga mengharapkan hubungan kerja sama dan persahabatan antara Unissula dan KAIT tidak akan berakhir setelah MoU ini. "Tetapi akan dapat berlanjut untuk waktu yang lebih lama," katanya.
Sebelum mengakhiri rangkaian penandatanganan kerjasama ini, Kazumi Komiya juga berkesempatan memaparkan profil KAIT Jepang dan kondisi pendidikan serta penelitian yang ada di institusi pendidikannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
