REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- TNI Angkatan Laut (TNI AL) akan mengembangkan Rumah Komodor Yos Sudarso dan Taman Wisata Sejarah Salatiga (TWSS) menjadi lokasi wisata edukasi bagi generasi muda. Lokasi wisata itu nantinya dapat dimanfaatkan sebagai tempat menumbuhkan jiwa patriotisme serta semangat nasionalisme.
Hal tersebut disampaikan Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (WKSAL), Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono saat mengunjungi rumah kediaman Pahlawan Nasional Laksamana Madya TNI Yosaphat Soedarso (Yos Sudarso) dan TWSS yang terletak di Nogosaren, Bugel, Salatiga, belum lama ini. Pada kesempatan tersebut, ia mengatakan beberapa alutsista yang sudah tidak digunakan lagi akan disimpan di lokasi itu.
“Insya Allah nanti akan kita tambah lagi beberapa eks alutsista, seperti tank TNI AL, pesawat bekas yang sudah tidak terpakai, Howitser atau meriam tarik dan beberapa alat yang sudah tidak terpakai untuk ditaruh di tempat ini yang merupakan aset milik TNI AL yang dikelola oleh Pemkot Salatiga,” kata Heri seperti dikutip dari siaran pers Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal) yang diterima di Jakarta, Rabu (30/3/2022).
Rumah Yos Soedarso yang terletak di Gladagan RT 01/RW 05, Kelurahan Salatiga, Kecamatan Sidorejo, Salatiga tersebut sudah tampak diperbaiki sedikit demi sedikit sejak bulan Januari. Perbaikan itu dilakukan bertepatan dengan hari Dharma Samudera 15 Januari 2022 yang lalu, guna mengenang jasa-jasa almarhum Komodor Yos Soedarso yang gugur di laut Aru, perairan Maluku melawan kapal perang Belanda.
Heri pun berharap agar kedepannya lokasi ini dapat menjadi destinasi wisata edukasi bagi anak muda. “Semoga di tempat ini bisa menjadi wisata edukasi bagi generasi muda dan menumbuhkan jiwa patriotisme serta semangat nasionalisme bagi generasi mendatang dan kedepan TWSS akan menjadi ikonnya masyarakat kota Salatiga dan meningkatan PAD serta menumbuhkan perekonomian di Salatiga,” ujar dia.
Ketua DPRD Salatiga, Dance Ishak Palit mendukung penuh rencana pengembangan Museum Yos Soedarso dan TWSS. "Tapi semuanya ini tentunya bertahap, segera kita akan buat masterplannya kira-kira seperti apa, termasuk daya dukung lingkungan masyarakat sekitar,” jelas dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
