REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebanyak 43 santri Pondok Pesantren Alam Islam Center di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, keracunan makanan. Saat ini pihak kepolisian masih mencari informasi terkait identitas donatur yang memberi makanan ke pesantren tersebut.
Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha, mengatakan puluhan santri dan santriwati itu keracunan makanan pada Jumat (25/3) sekitar pukul 16.00 WIB.
“Adapun kejadian berawal setelah para santri memakan nasi kotak yang berasal dari donatur pada siang hari sekitar pukul 13.00 WIB,” kata Bayu ketika dikonfirmasi, Jumat (25/3/2022) malam.
Lebih lanjut, Bayu mengungkapkan, awal kejadian para santri mengalami keracunan ialah ketika sekitar pukul 16.00 WIB semua santri yang memakan nasi tersebut merasakan pusing dan mual. Bahkan banyak di antaranya muntah-muntah.
Segera usai kejadian tersebut, pihak pesantren langsung membawa 43 santri yang keracunan ke Rumah Sakit Tamrin Cileungsi, Kabupaten Bogor. Saat ini 13 di antaranya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Setelah itu 30 santri dinyatakan sudah boleh pulang. Untuk identitas donatur saat ini pihak kami sedang mengecek ke pesantren. Demikian info sementara,” pungkas Bayu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
