Selasa 22 Feb 2022 21:57 WIB

Presiden Luncurkan Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik

.

Rep: Setpres/Muchlis Jr/ Red: Yogi Ardhi

Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi sejumlah menteri melepas pengendara yang menggunakan motor listrik saat menghadiri Peluncuran Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di SPBU MT Haryono, Jakarta, Selasa (22/2/2022). Presiden berharap melalui pembangunan ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir Indonesia dapat menjadi produsen kendaraan listrik serta target emisi karbon berada di angka nol (net zero carbon) pada tahun 2060 dapat terwujud. (FOTO : Antara/Setpres-Muchlis Jr)

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Dirut Pertamina Nicke Widyawati (kiri) menghadiri Peluncuran Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di SPBU MT Haryono, Jakarta, Selasa (22/2/2022). Presiden berharap melalui pembangunan ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir Indonesia dapat menjadi produsen kendaraan listrik serta target emisi karbon berada di angka nol (net zero carbon) pada tahun 2060 dapat terwujud. (FOTO : Antara/Setpres-Muchlis Jr)

Presiden Joko Widodo mengamati baterai listrik kendaraan roda dua saat menghadiri Peluncuran Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di SPBU MT Haryono, Jakarta, Selasa (22/2/2022). Presiden berharap melalui pembangunan ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir Indonesia dapat menjadi produsen kendaraan listrik serta target emisi karbon berada di angka nol (net zero carbon) pada tahun 2060 dapat terwujud. (FOTO : Antara/Setpres-Muchlis Jr)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi sejumlah menteri melepas pengendara yang menggunakan motor listrik saat menghadiri Peluncuran Kolaborasi Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik di SPBU MT Haryono, Jakarta, Selasa (22/2/2022).

Presiden berharap melalui pembangunan ekosistem kendaraan listrik dari hulu ke hilir Indonesia dapat menjadi produsen kendaraan listrik serta target emisi karbon berada di angka nol (net zero carbon) pada tahun 2060 dapat terwujud. 

sumber : Antara Foto
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement