Selasa 08 Feb 2022 22:37 WIB

Sompo Environment Foundation Buka Program Pembelajaran NGO 2022

Sompo Environment Foundation kembali dibuka yang kekurangan kesempatan magang

 PT Sompo Insurance Indonesia (Asuransi Sompo). Sompo Environment Foundation (SOMPOEF) dari Tokyo, Jepang yang merupakan  yayasan yang didirikan kepentingan umum bersama dengan PT Sompo Insurance Indonesia (SII) mengumumkan dimulainya periode keempat Program Magang Pembelajaran LSM di Indonesia. Adapun program bantuan magang ini akan mengirimkan mahasiswa sarjana dan pascasarjana Indonesia ke LSM lingkungan yang beroperasi di pinggiran Jakarta dan Bogor.
Foto: Sompo Insurance
PT Sompo Insurance Indonesia (Asuransi Sompo). Sompo Environment Foundation (SOMPOEF) dari Tokyo, Jepang yang merupakan yayasan yang didirikan kepentingan umum bersama dengan PT Sompo Insurance Indonesia (SII) mengumumkan dimulainya periode keempat Program Magang Pembelajaran LSM di Indonesia. Adapun program bantuan magang ini akan mengirimkan mahasiswa sarjana dan pascasarjana Indonesia ke LSM lingkungan yang beroperasi di pinggiran Jakarta dan Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sompo Environment Foundation (SOMPOEF) dari Tokyo, Jepang yang merupakan  yayasan yang didirikan kepentingan umum bersama dengan PT Sompo Insurance Indonesia (SII) mengumumkan dimulainya periode keempat Program Magang Pembelajaran LSM di Indonesia. Adapun program bantuan magang ini akan mengirimkan mahasiswa sarjana dan pascasarjana Indonesia ke LSM lingkungan yang beroperasi di pinggiran Jakarta dan Bogor.

Direktur Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jo Kumala Dewi mengatakan program Magang Belajar LSM telah dilakukan oleh SOMPOEF sejak Februari 2019. 

“Program Magang ini dirancang untuk memperdalam pemahaman mahasiswa Indonesia tentang berbagai isu lingkungan seperti perubahan iklim dan konservasi hutan, serta kegiatan LSM lingkungan yang berdedikasi untuk memecahkan masalah,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (8/2/2022).

Sementara itu Direktur Eksekutif Environment Foundation Yoshikazu Nishiwaki mengatakan program ini harus mencakup beberapa pembatasan kegiatan karena kondisi Covid-19 baru-baru ini, SOMPOEF telah memutuskan untuk melanjutkan program untuk mendukung siswa yang kekurangan kesempatan magang.

SOMPOEF telah melakukan program dukungan magang serupa di Jepang sejak 2000 dan telah memiliki lebih dari 1.100 lulusan. Melalui pengalaman dan pengetahuan yang diperoleh dari menjalankan program ini di Jepang, SOMPOEF akan bekerja untuk mendukung siswa Indonesia berkembang menjadi pemimpin masa depan dan menemukan pekerjaan yang sesuai.

Dalam program ini mahasiswa akan menghabiskan waktu hingga 75 hari antara Februari hingga September 2022 salah satu dari beberapa LSM yang tergabung, termasuk Burung Indonesia, di pinggiran Jakarta dan Bogor. Mahasiswa peserta diharapkan dapat berinteraksi dengan teman sesama peserta pada pertemuan bulanan, berpartisipasi dalam kamp kerja, dan menulis laporan kegiatan. 

Pada tahun ini ada sebanyak 169 mahasiswa mendaftar untuk program tersebut, dan setelah penyaringan dokumen dan wawancara nantinya akan  dipilih 20 mahasiswa, dan masing-masing dua mahasiswa akan dikirim ke 10 LSM. Program di Indonesia akan dioperasikan dengan bekerja sama dengan kantor Japan Environmental Education Forum (JEEF) Indonesia.

CEO SII Eric Nemitz menyebut seiring pertumbuhan ekonomi yang pesat di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, masalah lingkungan, seperti penggundulan hutan dan pengelolaan limbah, semakin menjadi perhatian dan LSM lingkungan menjadi semakin populer sebagai peluang kerja bagi mahasiswa. 

“Melalui program ini, Grup Sompo berkomitmen untuk membina generasi muda yang akan mengambil peran kepemimpinan dalam masalah lingkungan dan SII juga melakukan inisiatif yang sama seperti meluncurkan dana dukungan program lingkungan yang baru (Sompo Alumni Idea Fund) untuk lulusan program dari 2022,” ucapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement