Ahad 06 Feb 2022 10:26 WIB

Meninjau Jejak Sejarah Islam di Irlandia

Hingga awal abad ke-20, sejarah kehadiran Islam di Irlandia masih bersifat individual

Masjid ICCI Irlandia. Meninjau Jejak Sejarah Islam di Irlandia
Foto: images.ratemyarea.com.
Masjid ICCI Irlandia. Meninjau Jejak Sejarah Islam di Irlandia

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Azhar Rasyid, Penilik sejarah Islam

Bila membicarakan tentang kehadiran Islam di kawasan lepas pantai barat Eropa, biasanya yang pertama muncul dalam ingatan adalah mengenai eksistensi umat Islam di Inggris. Ini memang tidak mengherankan, mengingat kini jumlah Muslim di Inggris tergolong besar, mencapai lebih dari empat persen dari jumlah total penduduk Inggris.

Baca Juga

Di samping itu, Inggris punya sejarah hubungan yang sangat panjang, walau mulanya bercorak negatif, dengan komunitas Muslim, terutama dalam bentuk kolonialisme di abad ke-19 dan awal abad ke-20. Imperium Inggris mencakup beberapa kawasan yang banyak penduduknya beragama Islam, seperti Pakistan, India, Malaya, dan Mesir. Di pertengahan abad ke-20 hingga kini, Inggris menjadi tempat tujuan bagi para migran Muslim, khususnya dari Asia Selatan.

Sebenarnya ada bagian lain dari Inggris Raya (United Kingdom) yang juga punya sejarah Islam yang menarik, namun tergolong jarang dikenal, yakni di Irlandia. Kehadiran Islam di Irlandia berbeda dengan di Inggris yang lekat dengan sejarah kolonialisme Eropa di Asia. Hingga awal abad ke-20, sejarah kehadiran Islam di wilayah ini masih bersifat individual dan belum terorganisir.

 

Kehadiran elemen Islam di dalam masyarakat Irlandia sudah tercatat sejak abad ke-18. Catatan sejarah tidaklah lengkap untuk memastikan sejarah tersebut.

Tapi, telah diketahui bahwa pada tahun 1780-an ada seorang Muslim asal India yang tinggal di Cork (kini kota kedua terbesar di Irlandia) dan menikah dengan seorang wanita Irlandia. Ada beberapa Muslim yang di tahun-tahun kemudian datang ke Irlandia, termasuk seorang pedagang dari Turki, yang kemudian pindah agama.

 

sumber : Suara Muhammadiyah
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement