Perubahan khusus pariwisata datang ketika kebingungan berputar di sekitar aturan masuk untuk Abu Dhabi, yang telah mengambil pendekatan yang lebih ketat untuk menahan infeksi Covid-19 dibandingkan Dubai.
Pandemi telah mendorong Abu Dhabi untuk membangun penyekatan yang keras dengan Dubai. Pandemi memaksa semua pengemudi untuk vaksinasi. Di jalan juga dilakukan pengecekan covid-19.
Dilansir dari Al-Arabiya, persyaratan yang selalu berubah menyebabkan kebingungan di antara para komuter dua kota tersebut. Para pengemudi dari Dubai yang belum menerima suntikan booster pun tiba-tiba harus menahan untuk tidak memasuki ibu kota minggu lalu.
Aturan baru bebas booster ini hanya dikhususkan bagi turis. Sedangkan bagi penduduk, UEA tetap mewajibkan vaksin booster untuk memasuki ibukota Abu Dhabi.
Bagi semua pengunjung, baik penduduk maupun wisatawan, tetap harus menunjukkan hasil tes negatif yang diambil dalam dua minggu terakhir untuk masuk ke ibu kota dan tempat-tempat umum, termasuk mal dan pusat kebugaran.