REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Sejak tahun 2018 setelah PT Primed Sumber Berkah Utama resmi berdiri. Primed sukses menjadi mitra bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam pelayanan Kesehatan, khususnya di Pulau Jawa.
Dua tahun berjalan, tepatnya pada 2020, disaat pandemi Covid-19 terjadi, Primed semakin memperkuat posisinya di industri dengan manajemen Covid-19 yang komprehensif untuk berbagai korporasi, memastikan produktivitas kerja tetap tetap berjalan sesuai harapan. Lebih dari sejuta screening test untuk deteksi dini Covid-19 telah dilakukan, dan belasan pusat isolasi terpadu dengan perawatan terstruktur bagi pasien telah didirikan serta dikelolanya.
Memang sejak awal, Primed fokus pada penguatan pasar business to business (B2B). “Namun ketika pandemi, semakin terlihat kebutuhan pasar retail akan layanan jasa kesehatan. Dengan demikian kamipun terus membuka jalan dan peluang untuk berkembang di market tersebut,” ucap Presiden Direktur PT Primed Sumber Berkah Utama Rokhmad Triyanto dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Kamis (9/12).
Tujuan awal dan utama dari para pendiri Primed itu adalah memberikan kebermanfaatan untuk masyarakat luas. "Kami terus meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan di tahun ketiga berdiri,” ucapnya.
Bagi Rokhmad, masyarakat dari berbagai lapisan harus memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik, yang sesuai dengan kebutuhan masa kini. Pihaknya pun selalu beradaptasi, sehingga bisa membangun relevansi dengan berbagai sektor market.
"Di sisi lain, memperkuat hubungan emosional dengan target market untuk membangun loyalitas merupakan sisi yang tidak dapat ditinggalkan,” tegasnya.
Memasuki 2022, kata dia, Primed hendak melakukan ekspansi layanan kesehatan dengan memperluas lini bisnisnya. Rokhmad menekankan, kekuatan Primed di pasar B2B dan manajemen Covid-19 merupakan bahan bakar untuk take off di 2022.
Ekspansi cabang laboratorium klinik di berbagai lokasi, merupakan target utamanya. Di 2022, Primed juga membuka kesempatan partnership bagi masyarakat dan pelaku bisnis yg ingin mencoba peluang dibidang kesehatan. “Sekarang jamannya kolaborasi,” tambah Rokhmad.
Bali menjadi pilihan Primed menggelar rapat tahunan kali ini, tepatnya di The Ritz Carlton, Nusa Dua. Bali menjadi daerah yang mendapatkan perhatian dunia. Apalagi tahun depan ada KTT G20 di Bali.
"Banyak kegiatan internasional yang diadakan di sini (Bali, red). Kami sangat berharap Primed dapat menancapkan kaki lebih kuat lagi di Pulau Dewata ini. Potensi wellness and health tourism di Bali besar dan sedang berkembang dari segi industrinya,” ucapnya.
Take off 2022 ini ditandai oleh penyeraan miniatur pesawat sebagai simbolisasi semangat dan komitmen dari seluruh jajaran management kepada Presiden Direktur Primed. “Arahan top-down di perusahaan kan sudah biasa. Namun uniknya di Primed ini, semangat lepas landas justru sangat terasa di kalangan tim manajemen. Mereka sangat passionate, dan menjadi driver utama pengembangan ini,” sambung Rokhmad.
Primed sendiri didukung dengan ISO 9001-2018, tentang standar manajemen mutu, ISO 45001 tentang manajemen dan keselamatan kerja, serta ISO 14001 tentang manajemen lingkungan. Primed juga sudah memiliki bebagai standar pendukung. Misalnya isu untuk lingkungan karena dua tahun terakhir, isu lingkungan menjadi perhatian dunia.
"Jadi kami tekankan lagi, ke depannya ini menjadi spirit kami untuk take off di tahun 2022,” ucapnya.
PT Primed Sumber Berkah Utama merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pelayanan kesehatan yang berorientasi kepada solusi pemenuhan kebutuhan dalam penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
