Kamis 09 Dec 2021 02:44 WIB

Liga Champions, Zenit Tahan Imbang Chelsea dengan Skor 3-3

Chelsea gagal juara Grup H usai ditahan imbang Zenit dengan skor 3-3.

Pemain Zenit Sardan Azmoun (kiri) melewati pemain Chelsea Andreas Christensen (kanan) pada pertandingan terakhir Grup H Liga Champions di Stadion Gazprom Arena, Saint Peterburg, Rusia, Kamis (9/12) dini hari WIB.
Foto: EPA
Pemain Zenit Sardan Azmoun (kiri) melewati pemain Chelsea Andreas Christensen (kanan) pada pertandingan terakhir Grup H Liga Champions di Stadion Gazprom Arena, Saint Peterburg, Rusia, Kamis (9/12) dini hari WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chelsea ditahan imbang tuan rumah Zenit dengan skor 3-3 pada pertandingan terakhir Grup H Liga Champions di Stadion Gazprom Arena, Saint Peterburg, Kamis (9/12) dini hari WIB. Juara bertahan Liga Champions edisi sebelumnya itu pun gagal menjadi juara Grup H.

Chelsea langsung mengebrak begitu pertandingan dimulai. Lewat aksi solo run, Saul mampu merepotkan barisan pertahanan Zenit dan membuahkan tendangan penjuru. The Blues unggul cepat, kala pertandingan baru memasuki menit kedua. 

Baca Juga

Lewat tendangan penjuru, bola disundul oleh Christensen. Bola kemudian meluncur ke arah Werner yang berdiri tanpa kawalan di depan gawang Zenit. Dengan mudah, penyerang asal Jerman itu menggetarkan gawang Zenit. Chelsea 1-0 Zenit.

Chelsea nyaris menggandakan kedudukan satu menit berikutnya, sayang aksi Werner di depan gawang kali ini digagalkan kiper Zenit. Dalam tempo 15 menit awal babak pertama, Chelsea mendominasi dan mengontrol jalannya pertandingan. Sementara Zenit, lebih banyak bertahan dan mengandalkan serangan balik.

Tertinggal satu gol, Zenit perlahan bangkit menyerang. Skuat asuhan Semak itu punya beberapa peluang emas untuk menyamakan kedudukan, salah satunya pada menit ke-25 melalui Malcom. Pemain depan Zenit itu sudah lolos dari hadangan pemain belakang Chelsea, namun sayang Malcom gagal membobol gawang Chelsea karena tembakannya berhasil dihalau Kepa.

Lewat setengah babak pertama, Zenit mulai gantian menekan Chelsea. Sejumlah peluang tercipta, hingga akhirnya pada menit ke-37, Claudinho berhasil menyamakan kedudukan. Berawal dari serangan balik yang menciptakan kemelut di depan gawang, para pemain belakang Chelsea tidak sempurna membuang bola. Bek kiri Zenit, Douglas Santos kemudian melepaskan umpan silang yang berhasil disundul oleh Claudinho, dan tak bisa dihalau Kepa. Zenit 1-1 Chelsea.

Zenit semakin percaya diri menekan Chelsea. Pada menit ke-43, Zenit berbalik unggul atas Chelsea melalui gol Azmoun. Berawal dari serangan balik, penyerang Zenit itu hasil lolos dari kawalan pemain Chelsea dan dengan mudah membobol gawang Kepa. Zenit 2-1 Chelsea.

Zenit semakin dominan di jelang babak pertama berakhir. Namun hingga wasit meniup peluit tanda babak pertama berakhir, skor tidak berubah. Memasuki babak kedua, Chelsea mulai bangkit kembali. Alur serangan kembali dipegang oleh skuat asuhan Tuchel. 

Pertandingan berjalan menarik karena kedua tim saling bertukar serangan. Setelah beberapa kali gagal, Chelsea akhirnya menyamakan kedudukan pada menit ke-62, melalui Romelu Lukaku. Gol berawal dari serangan balik, Werner yang mendapat umpan terobosan merangsek masuk ke dalam kotak penalti Zenit, sebelum mengumpan Lukaku yang berdiri tak terkawal. 

Lukaku kemudian dengan mudah menceploskan bola ke gawang Zenit yang sudah tidak terjaga. Zenit 2-2 Chelsea.

Kedua pelatih kemudian melakukan pergantian pemain. Dari Zenit, Wendel ditarik keluar karena cedera dan digantikan oleh Andrei Mostoyoy. Serta Rakitskiy digantikan oleh Krugovoy. Sementara Chelsea menarik keluar Hudson-Odoi dan Barkley dan memasukan Pulisic serta Hakim Ziyech.

Pertandingan berjalan seimbang, dimana kedua tim saling bergantian menekan. Tuchel kembali melakukan pergantian permain dengan menarik keluar Saul dan Lukaku, kemudian memasukan Marcos Alonso dan Kai Havertz. Begitu juga dengan Semak yang mengganti pemain Zenit yakni Azmoun, Malcom dan Kuzyayev dan memasukan Dzyuba,  Yerokhin dan Ozdoyev.

Chelsea berbalik unggul melalui Timo Werner pada menit ke-84. Gol berawal dari pergerakan Pulisic yang sebelum mengirimkan umpan ke Werner. Pemain asal Jerman itu kemudian sempat mengecoh pemain belakang Zenit sebelum melepaskan tembakan yang membawa Chelsea unggul 3-2 atas Zenit.

Zenit yang tak mau malu dihadapan pendukungnya sendiri tetap bermain ngotot. Hasilnya pada menit ke-90+4, Zenit mendapat gol penyeimbang melalui Magomed Ozdoyev. Gol berawal dari serangan balik, pemain belakang Chelsea yang tidak sempurna membuang bola langsung dihukum oleh Ozdoyev. Melalui tembakan dari luar kotak penalti, Ozdoyev mengetarkan gawang Chelsea. Zenit 3-3 Chelsea.

Hingga 6 menit babak tambahan waktu usai, skor tidak berubah, Chelsea bermain imbang melawan Zenit dengan skor 3-3. Hasil ini membuat Chelsea gagal menjadi juara Grup H. the Blues tertinggal satu poin dari Juventus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement