Kamis 02 Dec 2021 17:18 WIB

Hadapi Persita, Persik Kediri Target Keluar Zona Degradasi

Jarak Persik denga Barito Putera yang ada di posisi 14 hanya terpaut satu poin.

Rep: Hartifiany Praisra/ Red: Agus raharjo
Pesepak bola Persik Kediri Septian Satria Bagaskara (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Persebaya Surabaya Arif Satria (kanan) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Ahad (28/11/2021). Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0.
Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha
Pesepak bola Persik Kediri Septian Satria Bagaskara (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Persebaya Surabaya Arif Satria (kanan) pada pertandingan Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Ahad (28/11/2021). Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 0-0.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persik Kediri akan menghadapi Persita Tangerang di laga pekan ke-15 kompetisi Liga 1 2021/2022. Kedua tim akan bertemu di Stadion Sultan Agung, Bantul, pada Jumat (3/12).

Pelatih Persik, Javier Roca menekankan keinginannya untuk tim di akhir putaran pertama ini. Dia ingin tim bisa keluar dari zona degradasi.

Baca Juga

"Tujuan kita untuk pertandingan adalah tiga poin, situasi di lapangan baru menunjukkan kita pantas atau tidak untuk raih tiga poin. Kita menyampaikan putaran pertama itu kita sudah keluar dari zona degradasi," kata Javier dalam konferensi pers jelang laga, Kamis (2/12).

Menurutnya, target tersebut bukan hal yang mustahil. Apalagi di laga sebelumnya, Persik bisa menahan Persebaya imbang Persebaya Surabaya tanpa gol dan jarak dengan Barito Putera yang ada di posisi 14 hanya terpaut satu poin.

"Persiapan kami masih ada satu kali latihan, dua hari latihan recovery dan satu kali latihan full kemarin, nanti kita official training dan anak-anak masih ada cedera. Tapi secara recovery sudah selesai seratus persen jadi kami siap besok," kata Javier.

Pelatih asal Chilli ini tidak akan mengubah daftar susunan pemainnya. Menurutnya, meski tim kelelahan akibat laga Persebaya kemarin, tapi rotasi belum diperlukan dalam tim.

"Lawan Persebaya kita sudah prediksi bahwa kekuatan Persebaya ada di sayap. Sebenarnya yang cepat habis (tenaga) sayap-sayap kita, tapi kita sudah prediksi apalagi mereka tidak terbiasa main 90 menit," kata Javier.

"Sekarang siapapun yang main besok akan tampil semaksimal mungkin 90 menit sesuai dengan tugas di lapangan, tapi secara fisik dan mental mereka sudah siap," kata Javier.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement