Kamis 18 Nov 2021 18:23 WIB

Peluang dan Tantangan Potensi Bisnis Teknologi IoT

Teknologi IoT memiliki potensi bisnis yang sangat menjanjikan di masa depan.

Webinar online yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Program Studi (Prodi) Teknik Informatika Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses digelar secara daring, pada Jumat (12/11) lalu.
Foto: Universitas Nusa Mandiri
Webinar online yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Program Studi (Prodi) Teknik Informatika Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses digelar secara daring, pada Jumat (12/11) lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Webinar online yang diselenggarakan oleh Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Program Studi (Prodi) Teknik Informatika Universitas Nusa Mandiri (UNM) sukses digelar secara daring, pada Jumat (12/11) lalu. Kegiatan ini bertajuk “Teknologi Modern IoT (Internet of Thing) Desain dan Aplikasi: Peluang dan Tantangan”.

Webinar menghadirkan narasumber, Farianto selaku Technology Incubation X-camp IoT PT XL Axiata dan Siti Nurlela selaku kepala Nusa Mandiri StartUp Center (NSC) sebagai moderator acara. Kegiatan ini juga dihadiri oleh dekan FTI, Anton dan ketua prodi (Kaprodi) Teknik Informatika Arfhan Prasetyo.

Baca Juga

Anton, dekan FTI Universitas Nusa Mandiri (UNM) mengatakan perkembangan teknologi dari zaman ke zaman semakin terus berkembang. Terutama pada era revolusi industri 4.0 yang menghadirkan berbagai teknologi baru salah satunya yaitu teknologi Internet of Thing (IoT).

“Saat ini, banyak potensi dan peluang yang lebih besar dalam industri manufaktur, khususnya dalam pemanfaatan IOT. Hingga mahasiswa dituntut cepat beradaptasi dan memilih untuk mengambil peluang yang besar ini,” ujarnya dalam rilis yang diterima, Selasa (16/11).

Sementara itu, Farianto sebagai narasumber menjelaskan mengenai perbedaan perkembangan era revolusi industri zaman dulu dengan era revolusi industri saat ini, yang dimulai dari era revolusi industri 1.0 sampai dengan era revolusi industri 4.0. sampai melahirkan berbagai teknologi baru salah satunya IoT.

“Konsep dasar IoT merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung secara terus menerus dengan kemampuan seperti mengirim dan menerima informasi, berbagi data, remote conrol dan sebagainya, termasuk pada benda-benda dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya.

Ia pun mengungkapkan teknologi IoT memiliki potensi bisnis yang sangat menjanjikan di masa depan. “Berdasarkan Global IoT revenue by technology segment, 2018-2023 potensi bisnis IoT pada tahun 2018 sebesar 101 miliar dolar AS dan di tahun 2023 diprediksi akan meningkat mencapai 226 miliar dolar AS,” ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Arfhan Prasetyo selaku kaprodi Teknik Informatika Universitas Nusa Mandiri (UNM) menyampaikan, adanya webinar ini diharapkan akan semakin menambah wawasan, khususnya bagi mahasiswa/i UNM, dosen maupun bagi pihak-pihak lainnya.

“Semoga webinar ini semakin menambah wawasan dan pengetahuan peserta di bidang IoT juga dapat dijadikan bekal di kemudian hari,” tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement