Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11). Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan. Republika/Thoudy Badai (FOTO : Republika/Thoudy Badai)
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pencari suaka asal Afghanistan kembali menggelar aksi damai di luar Kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/11).
Dalam aksinya mereka menuntut dan mendesak UNHCR untum menyelesaikan proses pemukiman kembali yang berkepanjangan di Indonesia di tengah krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
