REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ayah dari Britney Spears, Jamie Spears, mengajukan untuk mengakhiri konservatori sekaligus mengatakan tidak ingin pembayaran apapun dari sang anak. Jamie yang merupakan pengurus harta dan aset pribadi Britney mengajukan dokumen kepada pengadilan pada Senin (1/11). Dalam apa yang diajukan olehnya, ia menyebut akan mundur dari konservatori saat rencana yang tepat telah ditetapkan.
“Jamie mencintai dan mendukung putrinya tanpa syarat,” tulis pengacara Jamie dalam memorandum pengadilan yang diperoleh, dilansir Fox News, Rabu (3/11).
Selama 13 tahun terakhir, Jamie menjabat sebagai konservator Britney dan saat ini secara resmi ingin mengakhiri perannya. Sebelumnya, para pendukung dari pelantun lagu Toxic itu mengatakan bahwa sang ayah mencari cara untuk mendapatkan kompensasi hingga 2 juta dolar AS, Sebagian akan jatuh ke tangan pengacara dan mantan manajernya.
Namun, menurut pengajuan Jamie, pengacaranya mengatakan bukan itu masalahnya. Ia menegaskan bersedia untuk tidak lagi terlibat dalam masalah ini tanpa kompensasi lebih lanjut.
"Jamie tidak melihat alasan mengapa Konservatorium harus berlanjut untuk waktu berapa pun dan menegaskan bahwa tidak tertarik dengan Konservatorium yang berlanjut," jelas pengajuan Jamie.
Pengacara mengatakan Jamie tidak berusaha dan tidak akan menjabat sebagai konservator bagi Britney lagi. Jamie sudah mengajukan petisi kepada pengadilan ini untuk menghentikan konservatori dan telah menawarkan untuk menetapkan penghentian segera tanpa syarat atau pengecualian.
"Dengan demikian, Jamie dengan ini menegaskan permintaannya untuk mengakhiri Konservatori dan kesediaannya untuk menetapkan hal yang sama,” jelas pengacara Jamie.
Agar jelas, permintaan ini tidak tunduk pada peringatan apa pun. Jamie tidak membuat permintaan ini tunduk pada tuntutan pembebasan atau kompensasi dan itu tidak bersyarat.
Pengacara juga mengatakan bahwa Jamie tidak menyembunyikan apa pun mengenai administrasi harta Britney. Karena itu, ia tidak akan menyembunyikan apapun.
Jamie percaya bahwa setiap aspek dari Konservatori harus tersedia untuk pemeriksaan publik, bukan kebocoran yang ditargetkan dan informasi yang salah telah menghasilkan umpan tabloid seperti itu. Oleh karena itu, Jamie menegaskan bahwa dia akan bekerja sama tanpa syarat dalam mentransfer semua file mengenai harta warisan kepada penasihat Britney tanpa penundaan.
Hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles Brenda Penny menskors Jamie dari mengawasi konservatori terhadap Britney selama lebih dari belasan tahun pada akhir September. Jamie telah mengatur keuangan bintang pop itu sejak 2008 setelah dia menjalani serangkaian penahanan paksa.
Di tengah berita tentang poros Jamie untuk mengakhiri konservatori, Britney mengatakan melalui media sosial dan memberi tahu para penggemarnya bahwa tidak sabar untuk memperkenalkan kembali dirinya ke publik sekali lagi. Ia juga mengatakan bahwa saat ini sudah bisa tersenyum dengan lega.
Britney juga mengungkapkan penyesalah bahwa hidup dan kariernya sempat menjadi bisnis keluarga. Namun, ia menegaskan bahwa sekarang tidak lagi demikian.
"Saya lahir hari ini karena saya bisa tersenyum, jadi terima kasih telah keluar dari hidup saya dan akhirnya mengizinkan saya untuk menjalani hidup saya," jelas Britney.
Menurut Britney, sang ibu, Lynne Spears, adalah orang yang pada awalnya memberi ide bagi Jamie untuk memulai konservatori. Ia menyebut bahwa hal ini tidak pernah diketahui oleh publik.
“Ayah saya mungkin yang memulai konservatori pada saya pada 13 tahun lalu, tetapi yang tidak diketahui banyak orang adalah bahwa ibu saya adalah orang yang memberinya ide,” jelas Britney.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
