Senin 01 Nov 2021 11:18 WIB

Islam Haus Gelar Kelas Ringan Usai Menang Lawan Dan Hooker

Petarung asal Rusia Islam Makhachev ada di peringkat kelima kelas ringan UFC

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Islam Makhachev (tengah). Islam Makhachev mengalahkan Dan Hooker pada UFC 267 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Ahad (31/10). Petarung asal Dagestan tersebut mengalahkan Hooker pada ronde pertama dengan waktu dua menit 23 detik.
Foto: Dok. IG Islam Makhachev
Islam Makhachev (tengah). Islam Makhachev mengalahkan Dan Hooker pada UFC 267 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Ahad (31/10). Petarung asal Dagestan tersebut mengalahkan Hooker pada ronde pertama dengan waktu dua menit 23 detik.

REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Islam Makhachev mengalahkan Dan Hooker pada UFC 267 di Etihad Arena, Abu Dhabi, Ahad (31/10). Petarung asal Dagestan tersebut mengalahkan Hooker pada ronde pertama dengan waktu dua menit 23 detik.

Pertarungan ini salah satu yang utama pada UFC 267. Dan kemenangan tersebut memperpanjang rekor kemenangan menjadi sembilan kali berturut-turut.

Baca Juga

Islam kini memiliki rekor 21-1 di olahraga MMA. Ia menduduki peringkat lima di kelas ringan. Dan penampilan mempesonanya dia bersiap naik peringkat.

"Abu Dhabi memiliki acara besar setiap tahun. Itu sebabnya mungkin lain kali di sini, mengapa tidak untuk judulnya? Ini akan menjadi pertunjukan besar. Dan saya berjanji semua arena akan penuh, dan semua arena akan menjadi orang-orang saya," ujarnya usai pertarungan dilansir dari the nationalnews.

Ia merasa baik dan menunjukkan levelnya. Setelah kemenangan tersebut, ia mengeklaim orang akan membicarakan Hooker sebagai lawan yang mudah.

Hooker pengganti Rafael Dos Anjos yang cedera untuk bertarung di Etihad Arena setelah bangkit dari kekalahan melawan debutan UFC Michael Chandler di Abu Dhabi Januari lalu. Saat itu itu mencatatkan rekor pro menjadi 21-10. 

“Saya pikir saya pantas [mendapatkan ikat pinggang] sekarang. Mengapa tidak? Saya juga siap. Saya di sini bukan untuk mengalahkan 15 orang dan bertarung. Saya memiliki sembilan pertarungan sekarang. Itu sebabnya saya pikir saya pantas," ia menegaskan.

Kemenangan cepat tersebut membuat Islam merasa tak perlu mandi usai pertarungan. Dan ia menegaskan siap bersaing memperebutkan gelar dan siap melawan siapapun. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement