Rabu 27 Oct 2021 02:27 WIB

Bummas Koperasi Sampir Berkah Gelar Rapat Evaluasi

Isi kegiatan tersebut adalah melihat usaha anggota Bummas dan simpan pinjam

Desa berdaya Sampir binaan Rumah Zakat yang berada di kecamatan Waringinkurung,Kabupaten Serang, provinsi Banten mengadakan acara rapat bulanan dan monitoring usaha BadanUsaha Milik Masyarakat (BUMMas) Koperasi Sampir Berkah yang dipimpin oleh relawan Rumah Zakatyaitu Kang Fadli juga selaku pengawas.
Foto: istimewa
Desa berdaya Sampir binaan Rumah Zakat yang berada di kecamatan Waringinkurung,Kabupaten Serang, provinsi Banten mengadakan acara rapat bulanan dan monitoring usaha BadanUsaha Milik Masyarakat (BUMMas) Koperasi Sampir Berkah yang dipimpin oleh relawan Rumah Zakatyaitu Kang Fadli juga selaku pengawas.

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG --Desa berdaya Sampir binaan Rumah Zakat yang berada di kecamatan Waringinkurung,Kabupaten Serang, provinsi Banten mengadakan acara rapat bulanan dan monitoring usaha BadanUsaha Milik Masyarakat (BUMMas) Koperasi Sampir Berkah yang dipimpin oleh relawan Rumah Zakat yaitu Kang Fadli juga selaku pengawas.

Dalam rapat bulanan tersebut hadir para anggota koperasi yang berjumlah sekitar 13 orang. Isi dari kegiatan tersebut adalah untuk memonitor usaha para anggota Bummas, Simpan Pinjam dan menjalin silaturahim agar lebih dekat. Salah satu peserta rapat bulanan yaitu Muisah (39) menyampaikan  usahanya masih berjalan dan bisa mendapatkan keuntungan. "Alhamulillah usaha saya masih terus berjalan dan mendapat untung terus setiap hari dari menjual bakwan dan macam-macam makanan di warung, terima kasih ya Rumah Zakat dan Telkomsel yang terusmembantu adanya rapat bulanan ini. Semoga kita semua rezekinya berokah," ucap Musiah, Kamis (21/10).

Fadli selaku relawan bersyukur rapat bulanan ini bisa terus terlaksana. "Alhamdulillah agenda rapat bulanan BUMMas Koperasi Sampir Berkah ini, rutin terlaksana setiapbulannya, meskipun yang hadir belum semuanya. Kali ini kita ingin melihat dan mendengar langsungkondisi usaha para anggota BUMMas, menyampaikan informasi-informasi dan tentunya memyampaikanmotivasi dan mengingatkan bahwa usaha bukan sekedar mencari untung tapi nilai yang terpenting adalah keberkahan, agar hidup menjadi tentram dan tenang,” ungkap Fadli.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement